SUBANG–Lama tidak ada kabar soal pencalonannya di Pilkada Subang, Urip Suprianto atau dikenal dengan nama 'Bos Urip' akhirnya blak-blakan soal perasaan dan keyakinannya untuk ikut kontestasi politik di Subang.
Dia mengungkapkan, bahwa keyakinannya hanya 10 persen untuk maju menjadi calon Bupati Subang, sehingga sisanya akan dia serahkan sepenuhnya pada yang Maha Kuasa.
Hal tersebut disampaikan langsung Bos Urip dalam pertemuan dengan Pasundan Ekspres di Lodge and Camp, Selasa malam (23/7).
"Saya memiliki keyakinan 10 persen untuk maju sebagai Bupati Subang, sementara 90 persennya saya serahkan kepada Allah," ujar Bos Urip saat ditanya mengenai peluangnya dalam Pilkada mendatang.
Bos Urip mengungkapkan, dirinya mendapat tawaran dari berbagai partai politik.
"Saya welcome dengan partai mana saja karena saya tidak memiliki pasangan tetap," kata Bos Urip, menunjukkan keterbukaannya terhadap dukungan dari berbagai arah.
Mengenai visi dan misinya untuk Subang, Bos Urip menyatakan bahwa perannya sebagai Ketua Bumdes dan Forum Bumdes akan menjadi landasan utama.
"Saya akan mengambil jalur ini untuk bersama-sama membangun Subang, ini sama saja seperti menjadi Bupati Subang," ucapnya.
Bos Urip juga memberikan pandangannya mengenai Pilkada 2024 yang akan berlangsung dalam waktu dekat.
"Dengan waktu 35 hari lagi, saya yakin sekali jika Tuhan berkehendak, segalanya mungkin terjadi. Prabowo saja hanya butuh 3 hari untuk mendapatkan Gibran sebagai wakil presiden," ujarnya.
Menanggapi soal popularitas dan elektabilitas, Bos Urip menyatakan dirinya tidak sedang mencari popularitas semata.
"Saya nyari popularitas elektabilitas ini karena kebetulan sekarang adalah tahun politik. Jika saya mendapat titah ini, maka saya akan mendapat dua keuntungan. Pertama, bisa jadi bupati atau wakil bupati. Kalaupun tidak, saya tetap akan menjadi tokoh di Kabupaten Subang," tegasnya.
Bos Urip juga menekankan meskipun dirinya bersedia maju sebagai Bupati Subang, ia tidak terlalu mengejar posisi tersebut.
"Sebetulnya saya mau, tapi saya tidak terlalu mengejar apalagi dengan rekam jejak sosial saya," pungkasnya.(hdi/idr/ysp)