Krisis Identitas di Era Media Sosial: Analisis Tahap Psikososial Remaja Menurut Erik Erikson

2. Identity Foreclosure, ketika remaja menerima identitas yang ditentukan oleh harapan orang lain.
3. Identity Moratorium, ketika remaja tengah mengeksplorasi berbagai pilihan tetapi belum menetapkan komitmen.
4. Identity Achievement, ketika remaja telah menentukan pilihan identitasnya secara sadar dan bertanggung jawab (Wibowo, H. 2015).
Menyadari hal tersebut, media sosial sebaiknya tidak hanya digunakan untuk menerima informasi, tetapi juga dimanfaatkan oleh remaja sebagai sarana berbagi hal-hal positif. Salah satu caranya adalah dengan membuat video atau film dokumenter yang berisi pengetahuan atau kegiatan sosial, seperti kampanye reboisasi, pelestarian budaya, pengelolaan sampah, ajakan menolak kekerasan dan diskriminasi, serta kegiatan lainnya yang bernilai edukatif dan inspiratif. Dengan menyuarakan gagasan berdasarkan nilai-nilai yang diyakini, remaja dapat memberi dampak positif kepada orang lain dan memotivasi perubahan sosial yang konstruktif.(*)