Tanah Longsor di Kampung Sukamelang, Satu Rumah Guru Tertimbun

Tim BPBD saat menangani bencana longsor yang menimpa salah satu rumah warga. HADI MARTADINATA/PASUNDAN EKSPRES
Tim BPBD bersama relawan dan masyarakat setempat terus bekerja siang dan malam untuk memastikan lokasi aman dan tidak membahayakan warga sekitar.
Aparat desa setempat juga telah mengimbau warga di sekitar area rawan longsor untuk tetap waspada, mengingat intensitas hujan yang masih tinggi dalam beberapa hari terakhir.
“Kami meminta warga untuk waspada dan segera melapor jika ada tanda-tanda pergerakan tanah. Keselamatan warga adalah prioritas utama kami,” kata salah satu aparat desa Sukamelang.
Menurut penuturan warga, wilayah tersebut memang dikenal memiliki kondisi tanah yang labil, terutama saat musim hujan tiba.
Oleh karena itu, BPBD Kabupaten Subang telah merencanakan pemasangan penahan tanah dan penanaman pohon di area sekitar guna meminimalisir risiko longsor di masa mendatang.
“Kami akan melakukan mitigasi bencana secara berkelanjutan di wilayah ini. Salah satu langkah yang akan diambil adalah pemasangan penahan tanah dan edukasi masyarakat terkait tanda-tanda awal tanah longsor,” jelas Deden Edwin Aditya.
BPBD Kabupaten Subang mengimbau masyarakat yang tinggal di kawasan rawan longsor untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama saat hujan deras berlangsung.
Jika muncul retakan di permukaan tanah atau suara gemuruh dari bawah tanah, warga diminta segera mengungsi dan melapor ke aparat desa atau petugas terkait.(hdi)