Teknologi TikTok yang Membuat AS Cemas dan Evaluasinya

Teknologi TikTok yang Membuat AS Cemas dan Evaluasinya

Teknologi TikTok yang Membuat AS Cemas dan Evaluasinya/foto ilustrasi TikTok via Screenshot pexels/@cottonbro studio

Meskipun teknologi algoritma berbasis minat dimiliki juga oleh perusahaan lain, TikTok berhasil membuatnya lebih efektif dengan menggabungkannya dengan format video pendek.

Format video pendek tersebut membuat algoritma TikTok menjadi lebih dinamis, mampu melacak perubahan minat dan preferensi pengguna dengan akurasi yang tinggi.

Selain itu, format video pendek juga memungkinkan TikTok untuk mengumpulkan data preferensi pengguna dengan lebih cepat daripada platform lain seperti YouTube.

Selain keunggulan dalam teknologi, TikTok juga memiliki keunggulan strategis dalam hal pemasaran konten.

Mereka secara aktif memberikan rekomendasi konten di luar minat pengguna, sehingga memungkinkan mereka untuk memahami preferensi pengguna dengan lebih baik dan membuat pengguna lebih lama berinteraksi dengan aplikasi.

Selain itu, TikTok juga menggunakan taktik pengelompokan pengguna melalui penggunaan hashtag, yang memungkinkan mereka untuk mempelajari perilaku, minat, dan ideologi pengguna dengan lebih efektif.

Salah satu keunggulan lain dari TikTok adalah sumber daya manusia yang digunakan untuk memberikan label khusus kepada konten dan pengguna.

Meskipun ini bukanlah ahli teknologi atau komputer, namun pekerja ini memiliki peran penting dalam membantu TikTok untuk memahami preferensi pengguna secara lebih mendalam.

Dengan berbagai keunggulan teknologi dan strategi bisnisnya, TikTok telah menjadi sasaran perhatian yang signifikan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah Amerika Serikat.

BACA JUGA:Cara Akses WhatsApp di Android dan iPhone Tanpa Password, Yuk Simak Penjelasannya!

Namun, kesuksesan TikTok dalam menggabungkan teknologi dengan format konten yang unik telah membuatnya sulit untuk ditiru oleh pesaingnya.

(hil/hil)

 


Berita Terkini