SUBANG-Tim Pemenangan Jimat-Aku terus memperkuat strategi menuju kemenangan dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Subang yang akan digelar pada 27 November mendatang.
Salah satu strategi yang dianggap penting adalah mempersiapkan saksi-saksi yang akan ditempatkan di seluruh Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Subang.
Tim Pemenengan Jimat-Aku, Sawal menyampaikan, Kabupaten Subang memiliki 2.652 TPS, dan tim Jimat-Aku berencana untuk menurunkan tiga saksi di setiap TPS. Dengan demikian, akan ada sekitar 7.500 saksi yang siap mengamankan suara Jimat-Aku.
“Mengingat jumlah saksi yang sangat besar, Tim Pemenangan Jimat-Aku melakukan berbagai persiapan, termasuk pelatihan khusus untuk calon narasumber saksi,” terangnya.
Dalam kegiatan Training of Trainers (TOT) ini, kata Sawal, para calon narasumber saksi diberikan pembekalan untuk menjadi pelatih bagi para saksi lainnya.
Dia menyebut, materi yang disampaikan dalam pelatihan ini mencakup berbagai aspek teknis dan strategis, salah satunya adalah penggunaan aplikasi Sajajar.
“Aplikasi Sajajar dirancang khusus untuk mendukung pencatatan dan pelaporan data perolehan suara secara cepat dan akurat. Dengan aplikasi ini, data perolehan suara dapat langsung dikirim ke Command Center, memungkinkan tim untuk memantau perolehan suara secara real-time,” jelasnya.
Selain itu, lanjutnya, aplikasi ini juga memiliki fitur untuk menghitung jumlah TPS yang sudah melaporkan hasil, sehingga data yang diperoleh diharapkan lebih akurat dan dapat meminimalisir kesalahan.
“Saksi memiliki peran penting dalam mengantisipasi kemungkinan kecurangan yang dapat merugikan tim Jimat-Aku. Kami ingin memastikan bahwa data dari TPS ke tingkat kecamatan hingga kabupaten tetap konsisten,” ujarnya.
Dengan pelatihan ini, Sawal berharap, proses Pilkada Kabupaten Subang dapat berjalan dengan baik, transparan, dan bebas dari kecurangan. (cdp)