SUBANG-Pengguna listrik di Kabupaten Subang terus bertambah. Terutama di wilayah ULP (Unit Layanan Pelanggan) Subang yang mencakup Subang Kota, Subang bagian barat, Subang bagian selatan.
Pertumbuhan pengguna listrik mencapai 9 ribu pelanggan setiap tahunnya. Mereka akhirnya menikmati daya listrik dari PLN.
Manajer Unit Layanan Pelanggan Subang, Madruji menyampaikan, data tahun 2021 mencatat pertumbuhan pengguna listrik baru sebanyak 283.988 pelanggan, tahun 2022 naik menjadi 293.274 pelanggan, dan tahun 2023 meningkat menjadi 302.613 pelanggan.
Pertumbuhan ini terjadi karena kebutuhan masyarakat, serta kemudahan pengimplementasian melalui aplikasi PLN Mobile. "Pertumbuhan pengguna baru terus meningkat, sekitar 9 ribu pelanggan," ujarnya.
Pengguna listrik masih didominasi oleh rumah tangga dan kawasan tempat wisata, terutama di wilayah selatan yang menjadi fokus instalasi kelistrikan.
Madruji menjelaskan, bahwa dari persentase yang ada, terdapat 398 rumah di wilayah ULP Subang yang belum teraliri listrik dengan rasio elektrifikasi.
Meskipun data dari sistem daerah Jabarprov menunjukkan Subang sudah 100 persen teraliri listrik, Madruji mengakui masih ada beberapa daerah yang belum menikmati kelistrikan.
Pihaknya berkomitmen untuk terus melakukan pemasangan listrik di daerah yang masih terisolir, seperti Desa Sukakerti Kecamatan Cisalak Supena, yang sejak 2011 tidak menikmati listrik.(ygo/ysp)
