PURWAKARTA-Sekretaris Daerah (Sekda) Purwakarta Norman Nugraha memastikan pertunjukan Air Mancur Sri Baduga yang direncanakan akan aktif kembali pada pergantian malam Tahun Baru 2024 ini batal digelar. Hal itu terjadi karena debit air yang kurang.
Norman menambah, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap kondisi air kawasan Situ Buleud yang merupakan lokasi Pertunjukan Air Mancur Sri Baduga.
"Tim teknis sudah mengecek untuk persiapan pertunjukan Air Mancur Sri Baduga, dan ada beberapa temuan yang menyebabkan pertunjukan tidak bisa diselenggarakan," kata Norman kepada wartawan saat dikonfirmasi, Ahad (31/12) pagi.
Adapun salah satu temuan yang dimaksud Norman adalah debit air yang kurang sehingga pertunjukan The Dancing Fountain atau Air Mancur Menari itu batal digelar.
"Debit air di kawasan Situ Buleud itu kurang sekitar 70 Cm dari pompa air. Jadi kami sampaikan permohonan maaf bahwa pertunjukan Air Mancur Sri Baduga untuk pergantian malam tahun baru tidak bisa digelar," ujarnya.
Meski demikian, Norman menyebutkan bahwa masyarakat tetap bisa merayakan malam pergantian tahu baru dengan melihat pertunjukan kembang api yang diselenggarakan oleh sejumlah destinasi wisata di Kabupayen Purwakarta.
"Ada sejumlah destinasi wisata di Kabupaten Purwakarta yang berencana untuk menggelar pertunjukan kembang api. Di antaranya, seperti di Bungursari, Jatiluhur hingga Castle Cafe yang berada di kawasan Cikao Park," ujar Norman.
Selain itu, pada pergantian malam tahun baru, Wisata Kuliner yang berada di kawasan Situ Buleud juga dikabarkan akan aktif untuk menemani masyarakat menjalani pergantian malam Tahun Baru 2024.(add/ysp)
