Hari Jamu Nasional: Subang Lumbung Tanaman Jamu Penuh “Magic”
Hari Jamu Nasional: Subang Lumbung Tanaman Jamu Penuh “Magic”
PASUNDAN EKSPRES - Jamu (djamoe) adalah obat tradisional asli Indonesia. Jamu berasal dari kata “djampi” dan “oesodo”, yang berarti obat dan magic.
Disebut magic karena jamu yang berasal dari tanaman obat diyakini oleh masyarakat Indonesia pada waktu itu dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit.
Jamu ditemukan pertama kali pada abad ke-14 di zaman Kerajaan Mataram.
Indonesia memiliki hutan tropis yang sangat luas, di dalamnya terdapat banyak keanekaragaman hayati “emas hijau” yang tak ternilai harganya.
BACA JUGA: Mau Kerja di PT Taekwang Subang? Ini Rincian Gaji Terbaru dan Tunjangannya!
Emas Hijau (tanaman obat) yang begitu sangat banyak dan mudah ditemukan di Indonesia, menjadi anugrah besar bagi masyarakat Indonesia yang nilai manfaatnya dalam penjagaan kesehatan dan penyembuhan berbagai macam penyakit telah diwariskan oleh para leluhur nenek moyang kita secara turun temurun hingga zaman modern kini.
BACA JUGA:SELAMAT! Cisaat Subang Masuk Dalam 50 Besar Desa Wisata Terbaik ADWI
BACA JUGA: Pemprov Jabar Teken Kerja Sama dengan Polri, Jaga Industri hingga Awasi Anak Sekolah
Penggunaan obat tanaman pada zaman dahulu lebih lekat dengan budaya praktek para tabib dan dukun di perkampungan untuk menangani keluhan penyakit dan masalah lainnya dengan jampi-jampi.
Namun, seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan sains saat ini, penggunaan tanaman obat telah menjadi alternatif pengobatan yang sangat baik dan telah banyak dikembangkan dalam dunia praktek pengobatan modern secara ilmiah.
Dalam istilah lainnya dikenal dengan etnomedicine.
Kabupaten Subang merupakan salah satu daerah yang kaya akan “emas hijau” dan sarat akan khasiat “magic” sebagai tanaman obat.
Di antaranya Nanas (Ananas Comosus L.Merr) dan Andewi atau selada (Chicorium endivia).
Nanas Subang memiliki kekhasan yang sangat Istimewa dan berbeda dengan Nanas-Nanas lainnya.
Nanas Subang memiliki ciri buah yang besar, mata buahnya ‘melotot’, daging buahnya lembut, memiliki kandungan air yang sangat banyak dan rasanya yang khas manis keasam-asaman menjadikan buah Nanas Subang terasa lebih segar dan enak.
