KARAWANG-Sebagai upaya meningkatkan minat baca di masyarakat, Dinas Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Karawang tetap menerapkan program perpustakaan keliling ke berbagai sekolah.
Kepala Bidang Perpustakaan, Rina menjelaskan, dengan adanya perpustakaan tersebut telah dibentuk tim perpustakaan keliling. Selain itu telah di bentuk jadwal untuk masing-masing sekolah.
“Kami sudah memiliki jadwal dan lokasi Pustakling. Nanti ada beberapa Tim Pustakling yang akan mengunjungi lokasi itu dan membawa buku-buku yang diperlukan. Misalnya, jika lokasi itu sekolah, maka kita akan lebih banyak membawa buku anak-anak dan buku ilmu pengetahuan lainnya,” ujarnya, Rabu (20/3).
Rina mengatakan, tujuan kegiatan itu untuk meningkatkan literasi membaca bagi masyarakat. Kemudian untuk menerapkan budaya baca di masyarakat. perpustakaan keliling tidak hanya mengunjungi sekolah saja, namun pustakling juga terdapat di setiap kegiatan paten.
“Kegiatan Pustakling ini, kami lakukan kepada seluruh elemen masyarakat. Jadi, tidak hanya dilakukan di sekolah-sekolah. Kami juga sering melakukan kegiatan Pustakling ini di acara Paten dan dalam kegiatan-kegiatan sosial masyarakat,” tambahnya.
Koordinator Pustakawan Layanan Disarpus Karawang, Rislini mengungkapkan, telah terjadi peningkatan minat membaca di masyarakat. Hal ini terlihat dari banyaknya permintaan dari sekolah negeri dan swasta yang untuk mengadakan kunjungan dari tim pustakling. Ia menambahkan, menambah minat baca dapat dimulai dengan membaca buku yang disuka.
“Jadwal Tim Pustakling selalu padat. Dalam sehari, kami bisa mengeluarkan dua mobil untuk lokasi yang berbeda. Kami juga memiliki target titik lokasi dalam satu tahun. Jadi, membaca itu bisa dimulai dari bacaan yang ringan. Luangkan waktu dalam sehari itu untuk membaca. Kita harus terus membangun peningkatan literasi dimulai dari diri sendiri,” tutupnya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk mengunjungi Perpustakaan Daerah. Perpustakaan Daerah memiliki banyak koleksi buku serta dilengkapi dengan fasilitas komputer yang dapat diakses secara gratis.
“Bagi masyarakat yang dekat rumahnya dengan Perpustakaan Daerah, bisa langsung datang. Atau bisa juga datang ke perpustakaan di kantor kecamatan dan desa. Dengan adanya Pustakling ini, kami harap masyarakat yang lokasinya jauh dari Perpustakaan Daerah dapat menikmati layanan kami dengan lebih mudah,” tutupnya.(dik/ery)