BANDUNG BARAT-Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lembang Kabupaten Bandung Barat (KBB) siap melayani calon legislatif (Caleg) yang mengalami depresi akibat gagal pada Pemilu 2024. Bahkan untuk pembiayaan selama perawatan bisa menggunakan BPJS Kesehatan. "Terkait pelayanan ini, kami telah menyediakan dari mulai sejak pendaftaran calon legislatif dibuka oleh KPU," kata Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan RSUD Lembang, Dr. Achmad Oktorudy kepada Pasundan Ekspres, Kamis (22/2).
Melalui asuransi BPJS Kesehatan, lanjut dia, para caleg yang depresi dapat mengakses pelayanan kesehatan jiwa di RSUD Lembang dengan biaya yang terjangkau. Meskipun RSUD Lembang belum memiliki ruangan rawat inap khusus bagi pasien gangguan jiwa, namun pelayanan untuk kesehatan jiwa sudah tersedia. "Fasilitas belum memadai, namun RSUD Lembang telah menyiapkan tenaga medis khusus seperti dokter spesialis jiwa dan psikiater untuk pelayanan pertama. Tapi jika dibutuhkan perawatan lanjutan, kami akan rujuk ke RSJ Cisarua," ungkapnya.
Dr. Achmad menjelaskan, penyediaan layanan kesehatan jiwa ini sebagai bentuk antisipasi dan kepedulian pada Pemilu 2024. Meski pemilu sebelumnya tidak ada caleg yang masuk RSUD akibat gangguan jiwa, namun pelayanan ini sebagai bentuk siaga RSUD Lembang menghadapi pemilu yang kerap mengakibatkan para caleg yang depresi akibat gagal lolos terpilih menjadi dewan.
Disisi lain, kata Dr Achmad, RSUD Lembang juga siap melayani para anggota KPPS yang menderita sakit karena kelelahan usai bertugas perhitungan suara pemilu 2024 di tingkat TPS. "Kami mendengar banyak anggota KPPS yang tumbang di Kabupaten Bandung Barat setelah bertugas sebagai ujung tombak pemilu 2024," pungkasnya.(yar/sep)
