SUBANG-Penjabat Bupati Subang Dr Imran didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Subang H. Asep Nuroni melaksanakan Shalat Sunnah Idul Adha 1445 H di Masjid Agung Al-Musabaqoh, Senin (17/06). 

Pada perayaan Idul Adha yang memiliki tema "Dengan Berqurban Kita Tingkatkan Kepedulian Terhadap Sesama Sebagai Wujud Masyarakat Subang Ngahiji" ini, Pemerintah Daerah Kabupaten Subang menyalurkan 5 ekor sapi dan 7 ekor domba.

Dari jumlah itu, 1 ekor sapi dan 1 ekor domba diantaranya dititipkan ke Masjid Agung Al-Musabqoh Subang ditandai dengan penyerahan secara simbolis oleh Penjabat Bupati Subang kepada Ketua DKM Al-Musabaqoh Subang H. Dadang Kurnianudin, S.IP.,M.Si.

Sebelum pelaksanaan shalat ied, mengawali sambutannya Dr. Imran mengajak seluruh jamaah untuk merenungi salah satu rukun haji yang dilakukan saat perayaan Idul Adha yaitu wukuf di arafah yang mengandung makna persatuan yang sangat mendalam.

"Saya ajak kita semua merenungi bahwa kemarin sampai hari ini seluruh umat Islam yang berhaji berkumpul di padang arafah yang mencerminkan kesatuan umat Islam di dunia, yaitu wukuf di padang arafah," katanya. 

Dr. Imran berharap, layaknya wukuf di padang arafah, perayaan Idul adha di Kabupaten Subang mampu menjadi momen bagi seluruh masyarakat untuk meningkatkan rasa cinta dan memiliki akan Kabupaten Subang sehingga bersatu padu membangun Subang tercinta.

"Momen Idul Adha ini seluruh masyarakat Subang dari manapun berasal harus menunjukkan kesatuan keterpaduan untuk membangun Subang. Kita semua adalah warga masyarakat Subang yang harus sama-sama memiliki rasa bahwa Subang ini miliknya. Subang ini harus kita jaga, bangun, dan kembangkan," jelasnya. 

Dr. Imran juga mengungkapkan perayaan Idul Adha adalah perayaan keikhlasan karena Idul Adha merupakan kejadian yang diteladani dari keikhlasan Nabi Ibrahim AS dalam menjalankan perintah dari Allah SWT.

"Pada momen Idul adha ini Nabi Ibrahim mengajarkan kepada kita bagaimana keikhlasannya melakukan pengorbanan atas nama Allah SWT. Tidak hanya hartanya, bahkan ketika diperintah mengorbankan anaknya Nabi Ibrahim ikhlas dan taat," jelasnya.

Dari kisah Nabi Ibrahim AS tersebut, Dr. Imran menginginkan masyarakat Subang mampu berlaku ikhlas dan tulus dalam membangun Subang dengan kontribusi sesuai dengan kemampuannya.

"Masyarakat Subang ikhlas tulus memberikan apa yang dimilikinya. Tidak harus harta, tenaga, pikiran, bahkan doa harus dipanjatkan bagi Kabupaten Subang," jelasnya. 

Selanjutnya Dr. Imran juga menyatakan, Idul adha adalah momen mempererat rasa setia kawan dan solidaritas dari yang mampu kepada yang tidak mampu dengan harapan ke depan, mereka yang diberi akan mampu memberi kepada yang membutuhkan.

"Momen kurban ini akan terpupuk rasa setia kawan dan solidaritas masyarakat Subang yang membutuhkan perhatian kita. Kita berharap nanti orang yang kita berikan, ke depan mampu memberi kepada orang lain yang membutuhkan," jelasnya. 

Terakhir Dr. Imran mengucapkan selamat merayakan Idul Adha 1445 H kepada seluruh masyarakat Subang dan berdoa agar masyarakat senantiasa diberikan keselamatan dan perlindungan termasuk masyarakat Subang yang sedang melaksanakan ibadah haji di tanah suci.

"Saya ucapkan selamat merayakan Hari Raya Idul Adha 1445 H. Semoga kita semua senantiasa diberikan perlindungan oleh Allah SWT termasuk yang melaksanakan ibadah haji agar selalu sehat bisa pulang dengan selamat dan menjadi haji mabrur."

Selanjutnya dilaksanakan sholat sunnah Idul Adha yang dipimpin oleh Ust. Saeful malik, S. Ag. yang diikuti oleh seluruh jamaah dengan khusyuk. Pada pelaksanaan shalat sunnah Idul Adha tersebut berlaku sebagai bilal yaitu H. Dede Rohaedi, S.AN, M.Si.

Pelaksanaan shalat sunnah Idul Adha tersebut ditutup dengan khutbah dari Dr. KH. Musyfiq Amrullah, Lc., M.Si. yang berisikan kisah teladan Nabi Ibrahim yang dijuluki sebagai "penemu Tuhan" dan kisah keikhlasan Nabi Ibrahim yang rela mengorbankan Nabi Ismail atas perintah Allah SWT yang ternyata mengandung hikmah yang luar biasa.