Finansial

Apakah Indonesia Akan Kembali ke Krisis 1998?

Apakah Indonesia Akan Kembali ke Krisis 1998?

PASUNDAN EKSPRES- Akhir-akhir ini, kalau kamu sering buka X (atau Twitter), pasti banyak banget yang bilang ekonomi lagi enggak baik-baik aja.

Gimana enggak, banyak konten hidden gems bermunculan, yang biasanya orang makan di food court, sekarang malah nyari kantin karyawan.

Ditambah, banyak PHK, dan pengeluaran orang-orang mulai berkurang.

Pertanyaan yang muncul apakah kondisi ekonomi kita bakal balik lagi kayak krisis tahun 1998?

Oke, coba kita bahas dari sisi psikologi dan finansial.

Krisis 1998 Masa Kritis Indonesia

Tahun 1998 adalah masa suram bagi ekonomi Indonesia. Rupiah anjlok dari 2.000-an ke belasan ribu per dolar dalam hitungan bulan!

Bisa kebayang kan, gimana paniknya orang-orang waktu itu? Yang punya utang luar negeri tiba-tiba utangnya bisa naik 4-6 kali lipat.

Bisnis kacau, bahan baku susah, dan kerusuhan di mana-mana. Kondisi ini bikin ekonomi makin terpuruk.

Semua sektor kena dampak, dari pengusaha besar sampai pedagang kecil.

Bahkan, banyak orang yang kabur ke luar negeri buat menyelamatkan diri. Kondisi ini bikin ekonomi Indonesia hampir runtuh.

Tahun 2024 Apakah Krisis Akan Terulang?

Kalau kita lihat sekarang, memang ada beberapa kemiripan, tapi situasinya enggak seburuk dulu.

Pertama, kebijakan moneter dari Bank Indonesia (BI) sekarang jauh lebih kuat. BI lebih fleksibel menghadapi inflasi dan menjaga stabilitas ekonomi.

Meskipun harga kebutuhan pokok kayak beras seringkali enggak stabil, kebijakan ekonomi pemerintah tetap lebih baik dibandingkan 1998.

Meskipun banyak orang yang mulai khawatir, termasuk gua sendiri, situasi enggak seburuk yang dikhawatirkan.

Usaha mikro, seperti pedagang kaki lima, masih berjalan walaupun ada penurunan.

Tapi ini belum sampai tahap yang bikin ekonomi runtuh. Kalau kebijakan pemerintah tetap oke dan enggak boros, ekonomi seharusnya masih aman.

Poin Penting yang Harus Diperhatikan
Ada tiga hal utama yang perlu kita perhatikan untuk mencegah krisis besar terulang.

1. Kesehatan Sektor Perbankan

Bank di Indonesia harus sehat, kredit macet harus ditekan. Selama sistem perbankan kuat, ekonomi masih bisa aman.

2. Kebijakan Ekonomi Bijak

Pemerintah harus hemat dan cerdas dalam pengelolaan anggaran, terutama dalam proyek besar seperti IKN (Ibu Kota Negara). Jangan boros, tapi fokus pada efisiensi.

3. Cadangan Devisa yang Kuat

Bank Indonesia punya cadangan devisa yang lebih kuat sekarang, jadi kalau ada goncangan ekonomi, dampaknya bisa diminimalisir.

Jadi, apakah kita akan mengulang krisis 98? Well, jawabannya sih belum tentu.

Meskipun banyak prediksi krisis, dengan kebijakan yang tepat, kita bisa lebih siap menghadapi resesi.

Tahun 2024 mungkin akan berat, tapi selama langkah-langkah pencegahan diambil, Indonesia harusnya enggak akan jatuh sekeras 1998.

Tetap waspada, tapi jangan terlalu khawatir. Kita sudah belajar dari masa lalu, dan sekarang kita lebih siap menghadapi tantangan ekonomi global.

Berita Terkait
Terkini Lainnya

Lihat Semua