PasundanEkspres - Nintendo akhirnya memberikan lebih banyak rincian mengenai Switch 2, termasuk spesifikasi serta harganya yang lebih tinggi dibandingkan Switch 1.
Kenaikan harga Switch 2 ini sempat diasumsikan akibat skema pajak baru yang diberlakukan Presiden AS Donald Trump. Namun menurut Nintendo, penyebabnya bukan itu, sebagaimana dikutip PasundanEkspres dari Techspot, Selasa (8/4/2025).
Presiden Nintendo of America, Doug Bowser, menyebutkan terdapat sejumlah faktor yang berpengaruh terhadap harga Switch 2, dan pajak baru dari Trump tidak termasuk di antaranya.
Pasalnya, skema pajak baru itu diumumkan setelah Nintendo lebih dulu memperkenalkan Switch 2. Namun akibatnya, mereka kini menghentikan sementara pemesanan Switch 2 di Amerika Serikat, yang sedianya dibuka pada 9 April, untuk melakukan penghitungan ulang terhadap harga konsol tersebut.
Bowser menjelaskan bahwa kenaikan harga Switch 2, yang lebih mahal USD 150 dibanding generasi sebelumnya (USD 299 vs USD 450), disebabkan oleh berbagai peningkatan fitur dan penambahan teknologi baru. Seperti diketahui, Switch 2 hadir dengan layar yang lebih besar dan lebih canggih, meskipun masih menggunakan panel LCD.
Kemudian CPU/GPU yang digunakan — masih dikembangkan oleh Nvidia — dijanjikan 10 kali lebih cepat dibandingkan Tegra X1 yang digunakan pada Switch 1. Kapasitas penyimpanan internal juga meningkat signifikan menjadi 256GB, dibandingkan 32GB pada Switch generasi pertama.
Prosesor buatan Nvidia tersebut juga mendukung fitur DLSS dan ray tracing, sebagaimana yang tersedia di PS5 maupun Xbox Series X/S. Selain itu, Joy-Con pada Switch 2 diklaim lebih tahan lama dibandingkan pendahulunya.
Bowser menegaskan bahwa seluruh peningkatan ini telah dipertimbangkan secara matang karena berpengaruh besar terhadap harga akhir sebuah konsol. Mereka pun memastikan bahwa Switch 2 dirancang untuk menjadi konsol yang awet dalam jangka panjang.
Nintendo tampaknya juga memahami bahwa harga konsol yang terlalu tinggi akan menyulitkan akses bagi sebagian kalangan gamer. Oleh sebab itu, untuk saat ini mereka tetap akan menjual Switch 1 dengan harga yang lebih terjangkau.
