PASUNDAN EKSPRES - Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Gejala, Penanganan, dan Pencegahan Demam Berdarah Dengue DBD.
DBD dapat menjangkiti semua kalangan usia, terutama anak-anak dan orang dewasa muda.
Gejala, Penanganan, dan Pencegahan Demam Berdarah Dengue DBD
Gejala DBD meliputi:
- Demam tinggi selama 2-7 hari
- Sakit kepala
- Nyeri otot dan sendi
- Mual dan muntah
- Ruam kulit
- Pendarahan ringan, seperti mimisan atau gusi berdarah
Dalam kasus yang parah, DBD bisa mengakibatkan:
- Syok
- Gagal organ
- Kematian
Penanganan DBD meliputi:
- Perawatan suportif, seperti pemberian cairan dan obat penurun panas
- Pemantauan ketat tanda-tanda vital
- Pengobatan untuk syok dan gagal organ, jika diperlukan
Pencegahan DBD dapat dilakukan dengan:
3M Plus:
- Menguras bak mandi dan tempat penampungan air lainnya secara rutin
- Menutup rapat tempat penampungan air
- Mengubur barang bekas yang dapat menampung air
Plus:
- Meletakkan abate di tempat penampungan air
- Menggunakan kelambu saat tidur
- Memakai pakaian yang menutupi kulit
- Mengoleskan obat anti-nyamuk
Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) adalah upaya untuk memberantas nyamuk Aedes aegypti beserta sarangnya.
PSN dapat dilakukan secara individu, keluarga, dan masyarakat.
Beberapa tips untuk melakukan PSN meliputi:
- Membersihkan lingkungan rumah dari sampah dan barang bekas yang bisa menampung air
- Rutin menguras dan membersihkan bak mandi, toren air, dan tempat penampungan air lainnya
- Menutup rapat tempat penampungan air
- Mengubur barang bekas yang dapat menampung air
- Meletakkan abate di tempat penampungan air
- Menggunakan kelambu saat tidur
- Memakai pakaian yang menutupi kulit
- Mengoleskan obat anti-nyamuk
Dengan melakukan upaya pencegahan dan pemberantasan sarang nyamuk, kita dapat mencegah penyebaran DBD dan menjaga kesehatan keluarga.
Jika Anda mengalami gejala DBD, segera periksakan diri ke dokter.
DBD dapat disembuhkan jika ditangani dengan tepat.
Pencegahan merupakan kunci utama untuk menghindari DBD.