Temuan Tutup Roda jadi Dugaan Kereta Api Argo Bromo Anjlok di Stasiun Pagaden Baru Subang

Temuan Tutup Roda jadi Dugaan Kereta Api Argo Bromo Anjlok di Stasiun Pagaden Baru Subang

Rangkaian KA Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasar Turi–Gambir (KA 1) mengalami anjlokan di emplasemen Stasiun Pegaden Baru.

SUBANG – Rangkaian KA Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasar Turi–Gambir (KA 1) mengalami anjlokan di emplasemen Stasiun Pegaden Baru, Kabupaten Subang, Jumat (1/8/2025) sekitar pukul 15.47 WIB. Sekitar lima gerbong dilaporkan tergelincir dan jalur rel lintas utara Jakarta–Cirebon sementara tidak dapat dilalui.

Manajer Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Muhibbuddin, membenarkan kejadian itu, sementara pihak PT KAI menyampaikan permohonan maaf atas gangguan perjalanan yang terjadi.

Sekitar pukul 14.46 WIB, lebih dari satu jam sebelum kejadian, petugas Stasiun Tanjung menerima laporan adanya temuan tutup roda (end cup) di jalur IV Stasiun Tanjung.

Diduga benda ini menjadi faktor utama yang menyebabkan kereta keluar jalur.

BACA JUGA: Pemdes Cigugur Bangun Jalan Cor Beton di Dusun Pekandangan Menuju Area Pertanian

Evakuasi dan Penanganan Darurat

  • Pukul 15.47 WIB, KA Brantas (KA 152) yang melintas di jalur sama melaporkan kejadian anjlokan. Jalur hulu dan hilir dilaporkan lumpuh sementara.

  • Pukul 15.48 WIB, PT KAI segera menurunkan tim teknis dan mengerahkan kereta penolong dari Stasiun Cirebon untuk evakuasi dan pemulihan jalur rel.

PT KAI menyiapkan bus pengganti bagi penumpang agar dapat melanjutkan perjalanan, serta melakukan rekayasa operasional seperti pengalihan rute dan oper stapen untuk meminimalkan gangguan pada layanan kereta lainnya.

VP Public Relations KAI, Anne Purba, menyatakan semua penumpang telah berhasil dievakuasi dalam kondisi aman dan tidak ada korban jiwa.

BACA JUGA: PLN UID Jabar Imbau Warga Jaga Jarak Aman Dekorasi dari Jaringan Listrik

Ia memperkirakan proses perbaikan jalur akan memakan waktu 8–10 jam.

Pemeriksaan teknis untuk memastikan penyebab pasti kejadian masih berlangsung.

PT KAI berjanji akan memberikan informasi lebih lanjut setelah investigasi resmi selesai.


Berita Terkini