7 Penyebab Telat Haid yang Harus Kamu Tahu, Bukan Cuma karena Hamil

7 Penyebab Telat Haid yang Harus Kamu Tahu, Bukan Cuma karena Hamil (Image From: Pexels/Polina Zimmerman)
PASUNDAN EKSPRES - Telat haid adalah salah satu kondisi yang sering kali membuat perempuan cemas, terutama jika biasanya memiliki siklus menstruasi yang teratur.
Saat menstruasi tidak kunjung datang sesuai jadwal, pikiran langsung tertuju pada kehamilan. Padahal, penyebab telat haid bisa sangat beragam, mulai dari stres, gangguan hormon, hingga kondisi medis tertentu. Lalu, sebenarnya apa penyebab telat haid?
Menstruasi adalah proses alami di mana lapisan dinding rahim meluruh karena tidak terjadi pembuahan.
Siklus haid biasanya berlangsung antara 21 hingga 35 hari, dihitung dari hari pertama haid terakhir hingga hari pertama haid berikutnya. Jika siklus melebihi rentang waktu tersebut, kondisi ini disebut sebagai telat haid.
BACA JUGA: Cek di SIni! Tanda Seseorang Jenuh dalam Bekerja, Mungkin Kamu Mengalaminya
Pada umumnya, wanita mengalami siklus 28 hari. Namun, jika haid tidak kunjung datang hingga lebih dari 35 hari, atau bahkan mencapai 90 hari, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter guna mengetahui penyebab yang mendasarinya.
Mengetahui penyebab telat haid akan sangat membantu dalam menentukan langkah penanganan yang tepat.
Penyebab Telat Haid yang Harus Kamu Tahu
Berikut ini adalah beberapa penyebab haid yang datang terlambat, selain kehamilan.
BACA JUGA: Cara Atasi Perut Kembung Karena Masuk Angin, Lakukan Hal Ini agar Sembuh!
1. Stres Berlebihan
Dilansir dari Halodoc, stres berat bisa mengganggu sistem hormonal dalam tubuh.
Ketika kamu mengalami stres, tubuh mengaktifkan hormon kortisol yang dapat menghambat produksi hormon gonadotropin-releasing hormone (GnRH), yaitu hormon yang bertugas mengatur ovulasi. Akibatnya, proses ovulasi bisa terganggu dan siklus haid jadi terlambat.
2. Perubahan Berat Badan yang Drastis
Penurunan berat badan secara ekstrem, seperti karena diet ketat, bisa menyebabkan tubuh kekurangan lemak yang dibutuhkan untuk produksi hormon estrogen.
Begitu juga dengan kenaikan berat badan yang signifikan, dapat menyebabkan kelebihan estrogen dan mengganggu keseimbangan hormon reproduksi. Keduanya bisa menyebabkan siklus haid tidak teratur.
3. Kebiasaan Merokok
Merokok bisa memengaruhi hormon estrogen dalam tubuh. Menurut Alodokter, zat-zat kimia dalam rokok seperti nikotin dan tar, dapat mengganggu fungsi hormon yang bertugas mengatur siklus haid, sehingga menyebabkan keterlambatan menstruasi.