PASUNDAN EKSPRES - Bonsai Sancang (Premna microphylla), si mungil yang memesona dengan daunnya yang rimbun dan batang yang kokoh, telah menjadi primadona di kalangan pecinta bonsai.
Merawat bonsai ini terbilang mudah, menjadikannya pilihan tepat bagi pemula maupun kolektor berpengalaman.
Berikut panduan lengkap untuk merawat bonsai Sancang agar tumbuh optimal dan memancarkan keindahan alaminya.
Cara Merawat Bonsai Sancang
Pencahayaan
Sancang membutuhkan sinar matahari yang cukup untuk fotosintesis, namun hindari paparan langsung yang berlebihan.
Tempatkan bonsai di area teduh di pagi dan sore hari, dan berikan sinar matahari penuh di siang hari.
Putar bonsai secara berkala agar semua bagian mendapatkan cahaya merata.
Penyiraman
Siram bonsai secara menyeluruh hingga air keluar dari lubang drainase.
Frekuensi penyiraman tergantung pada kondisi cuaca dan media tanam.
Periksa kelembapan tanah sebelum menyiram. Siram kembali jika tanah terasa kering.
Hindari penyiraman berlebihan yang dapat menyebabkan akar busuk.
Pemupukan
Berikan pupuk NPK secara berkala, sekitar sebulan sekali, untuk merangsang pertumbuhan.
Gunakan pupuk dengan takaran yang sesuai dengan petunjuk penggunaan.
Hindari pemupukan berlebihan yang dapat membahayakan tanaman.
Pemangkasan
Pangkas tunas dan ranting secara berkala untuk menjaga bentuk bonsai yang diinginkan.
Gunakan gunting tajam dan steril untuk mencegah infeksi.
Lakukan pemangkasan setelah musim hujan untuk menghindari stres pada tanaman.
Penyiangan
Singkirkan gulma yang tumbuh di sekitar bonsai untuk mencegah persaingan nutrisi dan air.
Penyiangan dapat dilakukan secara manual dengan tangan.
Pemindahan Media Tanam
Lakukan pemindahan media tanam setiap 1-2 tahun sekali untuk menyegarkan tanah dan memberikan ruang bagi pertumbuhan akar.
Gunakan media tanam yang porous dan memiliki drainase yang baik, seperti campuran tanah, pasir, dan sekam bakar.
Pengawatan
Gunakan kawat aluminium untuk membentuk batang dan cabang bonsai sesuai dengan gaya yang diinginkan.
Pastikan kawat tidak terlalu kencang agar tidak melukai tanaman.
Periksa dan atur kembali kawat secara berkala seiring pertumbuhan bonsai.
Hama dan Penyakit
Awasi bonsai secara berkala untuk mendeteksi hama dan penyakit.
Segera lakukan tindakan pengendalian jika ditemukan hama atau penyakit.
Gunakan pestisida atau fungisida yang sesuai dengan petunjuk penggunaan.
Nah jadi itulah beberapa cara merawat bonsai sancang yang baik dan benar.
Semoga Bermanfaat dan Terima Kasih.
(dbm)