Lifestyle

Salah Satu Sunah Puasa Ramadhan yang Paling Dianjurkan, Apa Saja?

Salah Satu Sunah Puasa Ramadhan yang Paling Dianjurkan, Apa Saja?
Ilustrasi Al-Qur'an dan kurma (dok.pexels.com/khats cassim)

PASUNDAN EKSPRES - Terdapat banyak sekali salah satu sunah puasa ramadhan yang sangat dianjurkan untuk diamalkan oleh umat muslim. 

Selain menahan lapar dan dahaga, puasa Ramadhan juga mengajarkan kita untuk bersabar dan menahan diri. Nah, berikut ini salah satu sunah puasa ramadhan yang paling dianjurkan.

1. Perbanyak Sedekah

 

أَفْضَلُ الصَّدَقَةِ صَدَقَةٌ فِي رَمَضَانَ

Artinya: Nabi SAW bersabda, "Sebaik-baik sedekah adalah sedekah yang ditunaikan pada bulan Ramadhan." (HR Tirmidzi, dari Abu Hurairah)

BACA JUGA:Doa Berbuka Puasa yang Dibaca Rasululloh SAW, Bukan Allohuma Lakasumtu

2. Ibadah Malam (Qiyamul Lail)

Dapat berupa sholat Tahajud, tadarus Al-Qur'an, berdizikir, hingga berdoa. Sesuai hadits riwayat Ibnu Abbas, Rasul SAW berkata: "Barang siapa bangun (mengerjakan qiyamul lail) di bulan Ramadhan dengan dasar iman dan mengharap pahala dari Allah SWT, niscaya dosa-dosanya yang telah berlalu akan diampuni oleh Allah SWT." (HR Bukhari & Muslim)

BACA JUGA:Ketahui Tata Cara dan Niat Salat Tarawih di Rumah Beserta Salat Witir

3. Membaca Al-Qur'an

Nabi SAW menuturkan, "Barang siapa membaca satu huruf dari Al-Qur'an, maka baginya satu kebaikan, dan satu kebaikan sama dengan sepuluh pahala. Aku tidak memaksudkan Alif, Lam, Mim satu huruf. melainkan Alif satu huruf, Lam satu huruf dan Mim satu huruf." (HR Darimi & Tirmidzi)

4. Mendirikan Sholat Tarawih

مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

Artinya: "Barangsiapa ibadah (tarawih) di bulan Ramadhan seraya beriman dan ikhlas, maka diampuni baginya dosa yang telah lampau" (HR al-Bukhari, Muslim, dan lainnya)

BACA JUGA:Membahas Mitos dan Fakta Seputar Pembatalan Puasa

5. I'tikaf di Masjid

Dari Abu Hurairah, ia mengatakan bahwa Nabi SAW bersabda, "Rasul SAW dahulu setiap bulan puasa beri'tikaf selama sepuluh hari, dan pada tahun di mana beliau meninggal, beliau beri'tikaf di bulan Ramadhan selama dua puluh hari." (HR Bukhari & Abu Daud)

BACA JUGA:Ketahui Tata Cara dan Niat Salat Tarawih di Rumah Beserta Salat Witir

6. Mengakhirkan Sahur

Anas bin Malik meriwayatkan dari Zaid bin Tsabit, ia berkata, "Suatu hari kami pernah sahur bersama Rasulullah SAW, kemudian (tidak lama setelah itu) beliau bangun untuk menunaikah sholat (Subuh)." Lalu aku bertanya, "Berapa jarak antara sahur dan adzan?' Beliau menjawab, "Sebanyak lima puluh ayat." (HR Bukhari & Muslim)

Diriwayatkan pula oleh dari Sahl bin Sa'ad bahwa ia berkata, "Aku bersahur bersama keluargaku kemudian aku bergegas (menuju sholat) hingga aku mendapatkan sujud bersama Rasulullah SAW." (HR Bukhari)

BACA JUGA:7 Aplikasi Resep Makanan untuk Sahur dan Buka Puasa, Cobain Kuy

7. Menyegerakan Berbuka Puasa

لا يَزالُ النَّاسُ بِخَيْرٍ مَا عَجَّلُوا الْفِطْرَ

Artinya: Rasulullah SAW bersabda, "Manusia akan senantiasa dalam kebaikan selama mereka menyegerakan buka puasa." (HR Bukhari & Muslim, dari Sahl bin Sa'ad)

Itulah amalan sunnah saat berpuasa di bulan Ramadhan, semoga bisa kita kerjakan ya!

 

 

Berita Terkait