PASUNDAN EKSPRES - Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis segera diluncurkan pada Februari mendatang.
Masyarakat diimbau untuk segera mengunduh aplikasi SATUSEHAT Mobile (SSM) guna memanfaatkan layanan pemeriksaan kesehatan yang akan tersedia.
Masyarakat dapat mengunduh aplikasi SATUSEHAT Mobile melalui Play Store (untuk Android) atau App Store (untuk iOS).
Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) drg. Widyawati menjelaskan, aplikasi tersebut harus diunduh terlebih dahulu agar masyarakat dapat mendaftar program pemeriksaan kesehatan gratis.
“SATUSEHAT Mobile memudahkan masyarakat untuk nantinya mengakses program pemeriksaan kesehatan gratis. Jadi, memang harus diunduh dan data diri dilengkapi terlebih dahulu untuk memastikan proses berjalan lancar," ucap Widyawati, dikutip dari laman Sehat Negeriku, Senin (13/1).
Setelah mengunduh SATUSEHAT Mobile, masyarakat diminta untuk melengkapi data diri di dalam aplikasi.
Data ini akan digunakan sebagai dasar dalam penjadwalan pemeriksaan kesehatan. Setelah proses ini selesai, pengguna hanya perlu menunggu notifikasi atau pemberitahuan terkait waktu dan lokasi pemeriksaan dari aplikasi tersebut.
Bagi anggota keluarga seperti anak-anak atau lansia yang tidak memiliki smartphone, mereka dapat ditambahkan sebagai profil tertaut di akun SATUSEHAT Mobile milik anggota keluarga lain.
Melalui fitur ini, program kesehatan gratis tetap dapat diakses oleh seluruh anggota keluarga tanpa terkecuali.
Kendati program ini baru akan dijalankan pada Februari, Kemenkes mengatakan bagi masyarakat yang berulang tahun pada bulan Januari, mereka tetap dapat mengikuti pemeriksaan kesehatan sampai Maret mendatang.
"Kalau yang ulang tahunnya bertepatan dengan hari libur, jadwal pemeriksaan akan digeser ke hari kerja terdekat," tambahnya.
Program ini akan dilaksanakan secara bertahap. Pada tahap awal, pemeriksaan kesehatan gratis akan dilakukan di puskesmas, dengan target menjangkau 60 juta orang pada 2025.
Dalam lima tahun ke depan, Kemenkes berharap program ini dapat melayani 200 juta warga Indonesia, sebagai bagian dari upaya transformasi layanan kesehatan.
"Pemeriksaan kesehatan gratis harus kita lakukan agar memastikan kita bisa mendeteksi secara lebih dini kalau ada kondisi kesehatan yang menurun dari masyarakat kita. Kondisi kesehatan yang menurun ini harus bisa ditangani cepat sehingga kemungkinan untuk sembuh semakin besar," pungkas Widyawati. (inm)