DPRD Desak Pemkab Subang Perkuat BLK Lewat Dukungan Anggaran

Anggota DPRD Subang, Zainal Mufidz saat sidak ke BLK Subang beberapa waktu lalu. CINDY DESITA PUTRI/PASUNDAN EKSPRES.
SUBANG-Anggota DPRD Kabupaten Subang dari Fraksi Gerindra, Zainal Mufidz, mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Subang agar memberikan perhatian lebih terhadap pengembangan Balai Latihan Kerja (BLK) melalui intervensi anggaran yang lebih serius.
Menurutnya, langkah ini penting untuk menyiapkan sumber daya manusia (SDM) lokal yang siap bersaing di tengah pesatnya pertumbuhan industri di daerah tersebut.
“Subang kini sedang berada di titik awal era industrialisasi dengan banyaknya perusahaan yang masuk. Pemkab harus menyiapkan SDM yang mumpuni agar masyarakat lokal bisa mendapat kesempatan kerja. Penguatan BLK menjadi salah satu kuncinya,” ujar Zainal.
Ia menambahkan bahwa keberadaan BLK sangat strategis dalam menunjang program prioritas Bupati Subang untuk menciptakan lapangan kerja baru.
BACA JUGA: Ular Sanca Sepanjang 3 Meter Menutup Saluran Air Warga di Dangdeur, Damkar Gercep Evakuasi
“Dukungan anggaran ini sangat krusial agar pelatihan kerja dapat dilakukan secara berkelanjutan dan sesuai dengan kebutuhan industri,” tambahnya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala UPTD BLK Subang, Ucu Kuswandi, mengakui bahwa lembaganya belum mendapatkan alokasi anggaran khusus dari Pemkab untuk pelatihan tenaga kerja.
“Selama ini, pelatihan yang kami selenggarakan masih bergantung pada bantuan dari pemerintah pusat,” ungkapnya.
Ia menjelaskan bahwa dana dari Pemkab hanya datang dari mekanisme Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) serta Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCT), yang penggunaannya terbatas untuk kelompok masyarakat tertentu seperti petani tembakau.
BACA JUGA: Masjid Al Furqon di Tambak Mekar Subang Dibobol Maling
Selain itu, Ucu juga menyoroti keterbatasan fasilitas di BLK yang dinilai sudah ketinggalan zaman.
“Peralatan kami kebanyakan sudah tua dan tidak relevan lagi dengan perkembangan teknologi saat ini. Misalnya, ketika pemerintah mendorong pengembangan SDM untuk industri mobil listrik, kami belum memiliki peralatan pendukungnya,” ujarnya.
Dengan adanya dukungan anggaran dari Pemkab Subang, Ucu berharap BLK bisa lebih maksimal dalam mencetak tenaga kerja yang tidak hanya terampil, tapi juga siap menghadapi tantangan dunia industri modern.
Langkah ini, kata Ucu, dinilai akan menjadi investasi jangka panjang untuk kemajuan ekonomi Subang melalui peningkatan kualitas tenaga kerja lokal yang berdaya saing tinggi. (cdp)