News

Keramaian Pasar Malam Takbiran di Pamanukan

Pasar tumpah
PASAR TUMPAH: Situasi keramain orang para pembeli dan pedagang di Pasar MalamTakbiran di Kecamatan Pamanukan, Rabu malam (9/4).

PASUNDAN EKSPRES -Gema Takbir berkumandang di masjid masjid, langgar ataupun surau, sebagai pertanda masuknya Hari Lebaran Fitri 1445 H, tahun 2024 ini.

Di malam takbiran itupun warga berbondong bondong mengunjungi pusat pusat belanja, untuk membeli baju lebaran ataupun kebutuhan lainnya.

Seperti yang terlihat di sepanjang jalan arah Pamanukan -  Pondok Bali, ratusa  pedagang berjajar di kanan dan kiri bahu jalan itu.

"Iya kang, pasar ini hanya "MalamTakbiran" saja, dan setiap tahun pasar ini ramai di malam takbiran," kata

Jajang perangkat Desa anngota Linmas Desa Mulyasari Kecamatan Pamanukan.

Nani warga Sukamahi Desa Pamanukan Kota  menuturkan, bahwa pasar ini adanya hanya malam takbiran saja. Diapun ikut berjualan di pinggir jalan itu.

"Saya juga jualan, jualan pete, kan  buat teman ketupat dan opor ayam, besok pas hari Lebaran nya.

Sementara itu Asep warga Pamanukan yang juga  berjualan baju.

"Lumayan buat bekal lebaran, kalau malam takbiran padat sekali, warga banyak cari pakaian buat Lebaran besok," ujarnya.

Menurut Asep, pasat malam takbiran ini, sudah mulai sejak tahun 2007.

Dulu pedagang belum  banyak, hanya pedagang lokal saja. Tetapi seiringnya waktu dari tahun ke tahun pedagang terus bertambah memanjang di kanan dan kiri jalan.

"Sekarang udah banyak, dari luar Pamanukan juga banyak, ya  campur saja, ada yang dari Pusaka, makanya panjang dari setelah jembatan Yogya Store hingga ke Islamic Center Pamanukan.

"Dulu itu macet  karena saking padat nya  orang. Kalau  sekarang orang sama kendaran penuh dan padat ," ujar Asep asli warga Pamanukan yang berjualan pakaian itu.

Untuk jam operasi Pasar Takbiran itu hingga  pukul 10 malam

sampai jam 12 malam.dan tutup jam 12  atau 01 malam.(dan).

Berita Terkait