PASUNDAN EKSPRES - Gelaran Paralimpiade Paris 2024 terus berlanjut dengan berbagai kejutan dan prestasi yang ditorehkan oleh para atlet dari seluruh dunia. Kontingen Indonesia berhasil menambah pundi-pundi medalinya dan kini unggul jauh dari negara tetangganya, Malaysia, di klasemen medali.
Hingga hari ini, Senin 2 September 2024, para atlet Indonesia telah mengumpulkan total 4 medali, terdiri dari 2 medali perak dan 2 medali perunggu. Medali perak terbaru diraih pada dini hari tadi oleh Muhammad Bintang Putra dari cabang olahraga boccia, nomor perorangan BC2 putra. Bintang, yang bertanding di South Paris Arena, Paris, Prancis, harus mengakui keunggulan wakil Thailand, Worawut Saengampa, dengan skor 1-6 di partai final.
Sebelumnya, dua medali perunggu Indonesia juga berasal dari cabang olahraga boccia. Medali tersebut disumbangkan oleh Gischa Zayana di nomor perorangan BC2 putri dan Muhamad Afrizal Syafa di nomor perorangan BC1 putra. Sementara itu, medali perak lainnya disumbangkan oleh Saptoyogo Purnomo dari cabang atletik nomor 100 m T37 putra, yang juga menjadi medali pertama Indonesia di Paralimpiade Paris 2024.
Indonesia berpeluang besar menambah koleksi medalinya, terutama dari cabang bulu tangkis di nomor ganda campuran SL3-SU5 yang sudah memastikan medali emas setelah tercipta All Indonesian Final antara pasangan Hikmat Ramdani/Leani Ratri Oktila dan Fredy Setiawan/Khalimatus Sadiyah.
Saat ini, Indonesia berada di posisi ke-47 klasemen sementara medali Paralimpiade Paris 2024, unggul jauh dari Malaysia yang berada di urutan ke-60 dengan perolehan 1 medali perunggu.
Di puncak klasemen, China memimpin dengan total 71 medali yang terdiri dari 33 emas, 27 perak, dan 11 perunggu. Inggris menyusul di posisi kedua dengan 43 medali (23 emas, 12 perak, 8 perunggu), sementara Amerika Serikat berada di posisi ketiga dengan 27 medali (8 emas, 11 perak, 8 perunggu).
Klasemen Medali Paralimpiade Paris 2024, Senin 2 September 2024:
1. China: 33 emas, 27 perak, 11 perunggu, total 71 medali
2. Inggris: 23 emas, 12 perak, 8 perunggu, total 43 medali
3. Amerika Serikat: 8 emas, 11 perak, 8 perunggu, total 27 medali
4. Brasil: 8 emas, 4 perak, 15 perunggu, total 27 medali
5. Prancis: 6 emas, 9 perak, 11 perunggu, total 26 medali
6. Australia: 6 emas, 6 perak, 10 perunggu, total 22 medali
7. Belanda: 6 emas, 2 perak, 2 perunggu, total 10 medali
8. Italia: 5 emas, 4 perak, 9 perunggu, total 18 medali
9. Uzbekistan: 5 emas, 3 perak, 3 perunggu, total 11 medali
10. Swiss: 4 emas, 1 perak, 1 perunggu, total 6 medali
47. Indonesia: 0 emas, 2 perak, 2 perunggu, total 4 medali
Paralimpiade Paris 2024 masih akan terus berlangsung, dan semangat para atlet untuk meraih prestasi terbaik akan selalu menjadi inspirasi.
Mari terus dukung para atlet Indonesia dalam perjuangan mereka di Paralimpiade Paris 2024!