Perbandingan Antara Honda Stylo, Yamaha Grand Filano, dan Vespa Bekas, Mana yang Lebih Tepat?
Perbandingan Honda Stylo, Yamaha Grand Filano, dan Vespa Bekas. (Foto/Sumber: PasundanEkspres/Honda, Yamaha, Vespa)
PasundanEkspres - Jika sedang mencari skuter matik bergaya klasik dengan sentuhan modern dan harga yang masih terjangkau, ada beberapa pilihan menarik di pasaran. Beberapa di antaranya adalah Honda Stylo 160, Yamaha Grand Filano, atau jika ingin alternatif lain, bisa mempertimbangkan Vespa, namun dalam kondisi bekas. Lalu, manakah yang lebih cocok untuk dipilih?
Bagi para penggemar Honda, kualitas mesin dari PT Astra Honda Motor (AHM) tentu sudah tidak diragukan lagi. Salah satu produk terbaru mereka, Honda Stylo 160, hadir sebagai skuter matik dengan desain retro dan menjadi pesaing ketat Yamaha Grand Filano yang lebih dulu meluncur di pasaran.
Honda Stylo dijual dengan harga mulai Rp 27,5 jutaan di Indonesia. Harga ini hanya terpaut sekitar Rp 800 ribu lebih mahal dibandingkan Yamaha Grand Filano. Namun, dengan anggaran Rp 27 jutaan, para penggemar Vespa mungkin lebih memilih membeli unit bekas yang berada di kisaran Rp 30 jutaan. Jika masih bingung menentukan pilihan, berikut adalah perbandingan spesifikasi dari ketiga motor tersebut.
Perbandingan Desain
BACA JUGA: Cari Motor Bekas Harga 3 Jutaan? Ini Rekomendasi Terbaik Mei 2025!
Dari segi tampilan, Honda Stylo dan Yamaha Grand Filano sama-sama mengusung desain retro ala skuter Eropa. Namun, perbedaan mencolok terlihat pada bagian depan. Honda Stylo memiliki lampu sein berbentuk huruf V, sedangkan Grand Filano lebih sederhana dengan satu garis vertikal.
Dari segi dimensi, Honda Stylo memiliki panjang 1.886 mm, lebar 701 mm, dan tinggi 1.133 mm. Pada varian tertingginya, lebar bertambah sekitar 5 mm. Sementara itu, Yamaha Grand Filano memiliki panjang 1.820 mm, lebar 685 mm, dan tinggi 1.155 mm.
Sementara itu, alternatif lain datang dari Influencer Otomotif, Den Dimas, yang dalam video YouTube-nya mengulas opsi lain dengan anggaran Rp 30-40 juta, yakni motor klasik Vespa. Dari sisi desain, Den Dimas berpendapat bahwa tidak ada yang dapat menandingi model orisinal Vespa.
"Motor ini menjadi inspirasi bagi skuter-skuter Jepang, jadi memang sudah keren sejak awal. Kalau soal desain, menurut saya pribadi Vespa lebih unggul. Bentuknya lebih klasik, lebih simpel, dan membawa nama besar Vespa itu sendiri," ujar Den Dimas sambil menunjukkan Vespa matic Sprint S150 berwarna hijau army.
Bagian lampu depan Vespa memiliki bentuk segi enam yang khas. Sementara bagian depan tetap mengusung desain single-sided khas Vespa, sehingga bagi yang gemar modifikasi, pelek bagian depan akan terlihat lebih jelas.
Perbandingan Fitur
Honda Stylo dan Yamaha Grand Filano hadir sebagai skuter klasik dengan teknologi modern. Honda Stylo dilengkapi dengan pencahayaan full LED, panel instrumen digital, soket pengisian daya ponsel, smart keyless, serta sistem pengereman ABS pada varian tertinggi.
Yamaha Grand Filano juga membawa fitur serupa, seperti pencahayaan full LED, panel instrumen digital, soket pengisian daya ponsel, dan smart keyless. Namun, Grand Filano tidak memiliki ABS, tetapi unggul dengan fitur Y-Connect yang memungkinkan koneksi kendaraan dengan smartphone.
Di sisi lain, Vespa Sprint S yang direview oleh Den Dimas telah menggunakan lampu LED, meskipun bohlamnya masih halogen. Suspensi depannya sudah mengusung sistem single-sided dan memiliki fitur ABS. Terdapat dua piston di bagian depan, namun keunggulannya terletak pada fitur yang biasanya tidak perlu dimodifikasi lagi.
"Salah satu kelebihannya adalah braided brake line, atau selang rem. Biasanya, motor lain menggunakan bahan karet, tetapi Vespa sudah menggunakan braided yang lebih kuat terhadap panas. Jadi, tidak perlu dimodifikasi lagi karena sudah sangat bagus," jelas Den Dimas.
Meskipun Vespa dikenal sebagai motor premium dan belum secanggih motor Jepang yang sudah menggunakan keyless, Vespa tetap memiliki fitur keamanan berupa immobilizer. Sensor ini membuat motor lebih aman dibandingkan dengan sistem kunci biasa.
