PASUNDAN EKSPRES - Laga antara Timnas Indonesia melawan Australia berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno pada Selasa (10/9/2024) pukul 19.00 WIB dan disiarkan langsung oleh RCTI secara gratis. Pertandingan berjalan ketat dengan kedua tim menunjukkan performa solid khas permainan Eropa, tetapi hingga babak pertama usai, skor masih imbang 0-0.
Di babak pertama, kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes, harus bekerja keras untuk menjaga gawangnya tetap aman. Ia berhasil melakukan lima clean sheet dari serangan gencar yang dilancarkan oleh Timnas Australia. Timnas Indonesia langsung memberikan tekanan sejak awal pertandingan dengan beberapa peluang emas, namun pertahanan kuat Australia mampu menggagalkan upaya tersebut.
Dalam lima menit awal, Indonesia terus menyerang pertahanan Australia. Pertandingan semakin sengit ketika Australia mulai memberikan perlawanan dengan serangan-serangan berbahaya yang mengancam gawang Indonesia. Pada menit ke-10, Indonesia kembali melakukan pressing, namun masih belum membuahkan hasil.
Memasuki menit ke-20, serangan bertubi-tubi dari Australia memaksa Maarten Paes melakukan dua penyelamatan gemilang. Skor 0-0 tetap bertahan. Mendekati akhir babak pertama, tekanan dari Australia semakin meningkat, namun Paes bersama Jay Idzes tampil solid menjaga pertahanan Indonesia. Pada menit ke-30, Indonesia mendapatkan tendangan bebas, namun tidak mampu mengubah skor.
Australia mendapat peluang emas dari serangan balik, namun tendangan keras yang diarahkan ke gawang Paes hanya membentur tiang. Hingga akhir babak pertama, skor tetap imbang 0-0.
Timnas indonesia tampil percaya diri setelah berhasil menahan imbang Arab Saudi di Jeddah, skuad Garuda menghadapi laga sulit melawan Australia dengan percaya diri. Dalam susunan starter, Maarten Paes menjadi penjaga gawang dengan dilapisi lima pemain bertahan. Kejutan muncul dari pelatih Shin Tae-yong yang mencadangkan Thom Haye dan memilih Marselino Ferdinan, yang dinilai lebih cepat, untuk mengisi lini tengah. Di lini depan, Indonesia mengandalkan Rafael Struick yang didukung oleh Ragnar Oratmangoen.
Pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 ini, Indonesia telah menjalani empat laga kandang dengan mencatatkan tiga kemenangan dan satu kekalahan. Kemenangan diraih saat menghadapi Brunei Darussalam, Vietnam, dan Filipina, sementara kekalahan diderita saat melawan Irak. Pertahanan Indonesia cukup solid dengan tiga clean sheet dan hanya kebobolan dua kali. Lini depan juga produktif dengan sembilan gol dalam empat laga.
Secara statistik, Australia lebih dominan atas Indonesia dalam sembilan pertandingan di semua ajang, dengan delapan kemenangan dan satu hasil imbang. Kekalahan terakhir Socceroos dari Indonesia terjadi pada 30 Agustus 1981, di mana Indonesia menang 1-0 pada Kualifikasi Piala Dunia. Dalam dua pertemuan terakhir, Australia selalu menang, termasuk kemenangan 4-0 atas Indonesia di babak 16 besar Piala Asia 2023.
Dengan hasil imbang di babak pertama ini, Indonesia masih memiliki peluang untuk mencuri poin dari Australia jika mampu mempertahankan konsistensi permainan mereka di babak kedua.