SUBANG-Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Subang terus menggelar razia dalam rangka Operasi Keselamatan Lodaya 2025 di sejumlah ruas jalan di wilayah Kabupaten Subang.
Kasatlantas Polres Subang, AKP Sudirianto, menyampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan disiplin para pengendara dalam mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan berkendara.
“Dalam operasi ini, petugas menghentikan satu per satu pengendara untuk memeriksa kelengkapan berkendara, seperti Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), Surat Izin Mengemudi (SIM), pemakaian helm Standar Nasional Indonesia (SNI), serta kelengkapan lainnya, termasuk kaca spion dan knalpot yang sesuai standar,” terangnya.
Selain menindak pengendara yang melanggar peraturan lalu lintas, polisi juga menghentikan pengendara yang tertib dan patuh terhadap aturan.
“Pengendara yang membawa kelengkapan surat-surat kendaraan, memakai helm SNI, serta tidak menggunakan knalpot bising (brong) diberi apresiasi oleh pihak kepolisian,” tuturnya.
Sudir, menyampaikan bahwa pengendara yang disiplin akan dijadikan sebagai agent of change atau agen perubahan dalam berlalu lintas.
“Kami juga menjaring pengendara yang taat dan tertib berlalu lintas untuk dijadikan sebagai agen perubahan. Harapannya, mereka dapat memberikan contoh baik kepada pengguna jalan lainnya,” ujarnya.
Sebagai bentuk apresiasi, Satlantas Polres Subang memberikan hadiah berupa beras kepada para pengendara yang disiplin. Hadiah ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi masyarakat agar lebih tertib dalam berlalu lintas.
“Pengendara yang taat dan disiplin, kami berikan hadiah berupa beras 5 kg. Dalam kegiatan hari ini, kami telah membagikan 50 karung berisi masing-masing 5 kg beras kepada mereka yang tertib berlalu lintas,” tuturnya.
Satlantas Polres Subang berkomitmen untuk terus melaksanakan kegiatan ini selama Operasi Keselamatan Lodaya 2025 berlangsung. Total 250 karung beras telah disiapkan untuk diberikan kepada para pengendara yang disiplin.
“Kegiatan pemberian hadiah ini akan terus kami lakukan setiap hari selama operasi berlangsung. Kami berharap kebiasaan baik ini dapat menjadi contoh bagi pengendara lain, sehingga tercipta budaya tertib berlalu lintas di Kabupaten Subang,” tambahnya.
Dengan adanya kegiatan ini, pihak kepolisian berharap kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas semakin meningkat. Disiplin berkendara tidak hanya untuk menghindari sanksi hukum, tetapi juga demi keselamatan diri sendiri dan orang lain.
“Tentunya kami berharap para pengendara di Subang semakin disiplin dalam mematuhi aturan lalu lintas, demi menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamtibselcarlantas) di wilayah hukum Polres Subang,” pungkasnya. (cdp)