SUBANG-Tidak seperti awal tahun anggaran triwulan pertama tahun 2025, yang berjalan hanya anggaran rutin saja, seperti gaji dan tunjangan bagi ASN. Tetapi bagi perangkat desa, siltap (penghasilan tetap) dan tunjangan selama triwulan tersebut baru cair saat menjeleng lebaran.
"Kalau baru awal tahun ya seperti itu biasanya juga, proses pencairan agak lamban," ujar seorang Sekdes di sebuah desa.
Tapi tidak untuk bulan selanjutnya, anggaran ADD untuk bulan April ini mulai lancar, dan setiap bulan desa harus mengajukan ADD Siltap nya, setiap bulan juga, dan akan diterima perangkat desa tiap bulannya.
Dispemdes sendiri dalam hal ini Bidang Pengelolaan Keuangan Desa, setiap hari menerima berkas permohonan pencairan anggaran desa, mulai dari ADD dan DD. Sementara untuk Banprov belum ada yang mengajukan, karena menunggu peraturan gubernur. "Siltap dari ADD bulan April sedang berjalan dan baru masuk sekitar 115 desa, DD juga berjalan. Untuk Banprov nunggu arahan lebih lanjut dari provinsi," kata Kabid PKD Dadi Iskandar.
Mengenai Banprov, dimana pihak Dispemdes masih menunggu arahan dari pemerintah provinsi. Karena kemungkinan peruntukkan Banprov tersebut akan berbeda dengan tahun lalu, akan digunakan untuk apa saja kemungkinan akan berubah. "Jadi desa belum ada yang ngusulin Banprov, Pergubnya serta juklak juknis nya," tuturnya.
Sementara untuk Dana Desa, pihak Pemdes masih terus menerima berkas usulan pencairannya, namun tidak merinci sudah berapa desa yang masuk. "Ya pokoknya, yang bawa berkas usulan DD, kita layani, kita verifikasi dulu, kalau ada kekurangan ya diperbaiki lagi," tukasnya.(dan/sep)
