SUBANG-Kejaksaan Negeri Subang menggelar Program Jaksa Masuk Sekolah (JMS) di SDN Perumnas I dan SDN Ciheuleut, Rabu (7/5). Nampak anak-anak sangat antusias mengikuti beberapa kegiatan dari Program JMS yang dilakukan oleh Kejaksaan Negeri Subang.
Terlihat mereka sangat tertarik dengan materi-materi yang disampaikan, salah satunya adalah materi bullying yang sejatinya menjadi perhatian khusus di Kabupaten Subang.
Dalam materi tersebut dijelaskan mengenai definisi bullying, bentuk-bentuk bullying, dampak bullying, dan hukuman bagi pelaku bullying. Anak-anak juga diajarkan bagaimana ciri-ciri anak yang mengalami bullying, yang dilanjutkan dengan langkah-langkah yang dapat dilakukan mereka untuk melawan bullying, serta tips mengatasi bullying di sekolah.
Anak-anak pun dengan riang gembira bernyanyi bersama membawakan lagu kampanye anti-bullying dari Program JMS ini.
Jaksa Fungsional Bidang Intelijen Kejaksaan Negeri Subang, Ayu Anastasia Dewanti mengatakan, program ini berangkat dari meningkatnya perkara tindak pidana oleh kalangan remaja di wilayah Kabupaten Subang. "Hal ini dilakukan sebagai upaya pencegahan terjadinya tindak pidana di Kabupaten Subang," ucapnya.
Dirinya berharap lewat kegiatan ini anak-anak dapat lebih memahami bahaya dari tindak pidana yang dapat terjadi di lingkungan mereka, sehingga mereka dapat lebih waspada serta pehatian.
Ia juga mengatakan melalui Program JMS ini anak-anak juga secara tidak langsung bisa lebih mengenal bagaimana profesi Jaksa. "Secara tidak langsung mereka bisa lebih mengetahui Jaksa, karena mereka kurang familiar dengan profesi ini. Biasanya ketika ditanya cita-citanya kebanyakan akan memilih Polisi, Tentara, Dokter, Pilot, dan sebagainya," ucapnya.(fsh/sep)
