PasundanEkspres - Presentasi Nvidia di CES 2025 menjadi salah satu acara yang paling dinantikan. Dalam kesempatan ini, Nvidia meluncurkan jajaran kartu grafis RTX 50 series yang mencakup empat varian.
Keempat varian tersebut adalah RTX 5070, RTX 5070 Ti, RTX 5080, dan RTX 5090. RTX 5080 dan RTX 5090 dijadwalkan akan tersedia mulai 30 Januari 2025, sedangkan RTX 5070 dan RTX 5070 Ti akan menyusul pada Februari 2025.
Varian tertinggi, RTX 5090 Founders Edition, dilengkapi dengan GDDR7 32GB, bandwidth memori 1.792GB/detik, dan 21.760 inti CUDA. Berbeda dengan generasi sebelumnya, kartu grafis ini dapat digunakan pada PC dengan ukuran form factor kecil.
Nvidia mengklaim bahwa performa RTX 5090 akan dua kali lebih cepat dibandingkan RTX 4090 berkat teknologi DLSS 4 dan arsitektur Blackwell. Namun, GPU ini membutuhkan daya yang cukup besar dengan konsumsi total 575W dan PSU yang direkomendasikan sebesar 1.000W.
Untuk mendemonstrasikan kemampuannya, Nvidia memainkan game Cyberpunk 2077 yang mampu mencapai frame rate hingga 238fps menggunakan RTX 5090, dibandingkan dengan 106fps pada RTX 4090 dengan DLSS 3.5. Kedua GPU tersebut menjalankan game dengan ray tracing diaktifkan.
Selanjutnya, RTX 5080 dirancang untuk memberikan performa dua kali lebih cepat dibandingkan RTX 4080. Kartu grafis ini memiliki GDDR7 16GB, bandwidth memori 960GB/detik, dan 10.752 inti CUDA. Dengan total daya 360W, Nvidia menyarankan penggunaan PSU 850W untuk kartu grafis ini.
Nvidia juga meluncurkan RTX 5070 Ti dan RTX 5070, yang masing-masing diklaim memiliki performa dua kali lipat dibandingkan generasi sebelumnya. RTX 5070 Ti hadir dengan memori GDDR7 16GB, bandwidth memori 896GB/detik, dan 8.960 inti CUDA.
Sementara itu, RTX 5070 memiliki memori GDDR7 12GB, bandwidth memori 672GB/detik, dan 6.144 inti CUDA. RTX 5070 Ti memiliki total daya 300W dengan PSU yang direkomendasikan 750W, sedangkan RTX 5070 memiliki total daya 250W dengan PSU yang disarankan sebesar 650W.
CEO Nvidia, Jensen Huang, mengklaim bahwa RTX 5070 akan memiliki performa setara dengan RTX 4090 namun dengan harga yang lebih terjangkau. Performa ini diwujudkan berkat peningkatan teknologi DLSS 4, bukan dari kinerja rasterisasi murni.
DLSS 4 mampu menghasilkan hingga tiga frame tambahan untuk setiap frame tradisional, meningkatkan frame rate hingga delapan kali lipat dibandingkan rendering tradisional. GPU ini juga dilengkapi dengan RTX Neural Shaders yang dapat mengompres tekstur dalam game dan RTX Neural Faces yang mampu meningkatkan tampilan wajah menggunakan AI generatif.
"DLSS generasi baru bisa menghasilkan lebih dari frame, ini bisa memprediksi masa depan. Kami menggunakan GeForce untuk mendukung AI, dan kini AI merevolusi GeForce," ujar Huang, seperti dilansir dari The Verge, Kamis (9/1/2025).
RTX 5070 ditawarkan dengan harga USD 549 atau sekitar Rp 8,8 jutaan, sedangkan RTX 5070 Ti dibanderol USD 749 atau sekitar Rp 12 jutaan. Sementara itu, RTX 5080 dihargai USD 999 (Rp 16,1 jutaan) dan RTX 5090 mencapai USD 1.999 (Rp 32,2 jutaan).
Laptop yang menggunakan GPU RTX 5090, RTX 5080, dan RTX 5070 Ti akan tersedia mulai Maret 2025, diikuti oleh laptop dengan RTX 5070 pada bulan berikutnya. Produsen seperti Acer, Asus, Dell, HP, Lenovo, MSI, dan Razer telah menyiapkan laptop dengan GPU terbaru ini, dengan harga mulai dari USD 1.299 untuk laptop dengan RTX 5070.