Google Rilis Veo 3 di Indonesia, Bikin Video AI dari Teks & Gambar

Google Rilis Veo 3 di Indonesia, Bikin Video AI dari Teks & Gambar

Google resmi meluncurkan Veo 3 di Indonesia—teknologi AI generatif terbaru. (Foto: Google Deepmind)

PASUNDAN EKSPRES - Google secara resmi merilis Veo 3 di Indonesia, model terbaru dari teknologi AI generatif yang mampu menghasilkan video berkualitas tinggi hanya dengan menggunakan teks atau gambar sebagai input.

Peluncuran ini menjadi bagian dari ekspansi global Veo 3 ke berbagai negara yang telah mendukung layanan Gemini, termasuk Indonesia sebagai salah satu pasar utamanya.

 

BACA JUGA: 7 Aplikasi Edit Foto ala DSLR Terbaik 2025, Bikin Hasil Jepretanmu Auto Profesional!

Veo 3 pertama kali diperkenalkan dalam ajang Google I/O beberapa minggu lalu, dan sejak saat itu telah menjadi sorotan di dunia maya berkat banyaknya video kreatif dan viral yang dihasilkan menggunakan teknologi ini.

Mulai dari video fenomenal dengan suara khas seperti “apel kaca yang dipotong” yang terlihat sangat realistis, hingga tayangan bertema horor seperti kemunculan Bigfoot—semuanya dibuat hanya dengan deskripsi teks dan imajinasi dari para pengguna.

“Imajinasi Anda adalah satu-satunya batas,” demikian pernyataan dari tim pengembang Veo 3 dalam pengumuman resminya.

 

BACA JUGA: 7 Aplikasi Kamera HP Terbaik 2025 yang Bisa Hasilkan Foto Setara DSLR

Mereka juga menambahkan bahwa kreativitas luar biasa dari para pengguna menjadi pendorong utama dalam pengembangan berkelanjutan teknologi ini serta alasan dibukanya akses ke lebih banyak kalangan.

Di Indonesia, pengguna sudah dapat mengakses Veo 3 melalui langganan layanan Google AI Pro.

Layanan ini memungkinkan pengguna untuk menciptakan video hanya dari prompt berbasis teks, foto, bahkan dari sketsa sederhana.

Kualitas visual yang dihasilkan diklaim sekelas dengan produksi film profesional, lengkap dengan aspek sinematik, pergerakan kamera yang halus dan realistis, serta pencahayaan yang dramatis dan imersif.

Google menjelaskan bahwa Veo 3 dirancang untuk berbagai kalangan.

 

Mulai dari kreator konten, profesional pemasaran, pengajar, hingga individu yang ingin menuangkan ide-ide mereka dalam bentuk video yang menarik.

Sebagai bagian dari komitmen Google terhadap pengembangan AI yang bertanggung jawab, seluruh video yang dibuat dengan Veo 3 akan dilengkapi watermark—baik yang tampak maupun tersembunyi—menggunakan teknologi khusus bernama SynthID.


Berita Terkini