PASUNDAN EKSPRES - Taiwan Semiconductor Manufacturing Company (TSMC) meresmikan pabrik chip pertamanya di Jepang, dalam rangka diversifikasi rantai suplai dari Taiwan, di tengah meningkatnya tensi perdagangan antara Amerika dan China.
Sebagai produsen chip kontrak paling besar di planet ini dengan pelanggan seperti Nvidia dan Apple, TSMC telah menjadi target dari berbagai negara di Eropa, Amerika Serikat, dan lain-lain untuk mendirikan fasilitas produksi lokal di wilayah mereka.
Paul You, kepala dari First Securities Investment Corporation, menyatakan bulan lalu bahwa sektor semikonduktor global, termasuk TSMC di Taiwan, berpotensi menghadapi risiko karena perang perdagangan chip antara Amerika Serikat dan China.
"Saya percaya bahwa eskalasi yang berlangsung antara Amerika dan China, terutama dalam hal perang chip, akan berlanjut dan ini akan menghalangi pertumbuhan dari industri semikonduktor global," kata You seperti yang dikutip dari CNBC, Rabu (6/3/2024).
Berlokasi di Kumamoto, fasilitas fabrikasi chip di Jepang itu akan dilengkapi dengan cleanroom, yakni area yang dirancang dan steril untuk pembuatan chip. Dengan luas mencapai 45.000 meter persegi, diharapkan produksi bisa dimulai menjelang akhir tahun 2024.
Japan Advanced Semiconductor Manufacturing Inc (JASM), entitas manufaktur yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh TSMC, memulai pembangunan pabriknya sejak April 2022.
JASM dibentuk di Jepang pada tahun 2021 dengan bantuan dari pemerintah Jepang, Sony Semiconductor Solutions, dan Denso Corporation, yang merupakan produsen komponen kendaraan Jepang, untuk bersama-sama merangsang pertumbuhan ekosistem semikonduktor di dalam negeri.
Jepang berusaha meningkatkan posisinya dalam industri semikonduktor di tengah persaingan ketat dengan produsen chip terkemuka lainnya seperti Taiwan dan Korea Selatan. Menurut studi dari Center For Strategic & International Studies, sektor pembuatan chip Jepang terlambat 10 tahun dibandingkan dengan pemimpin industri seperti TSMC dan Samsung.
Di awal bulan ini, TSMC, Sony Semiconductor Solutions, pembuat kendaraan Toyota, dan Denso mengumumkan penanaman modal tambahan ke dalam JASM untuk pembangunan pabrik chip yang kedua, dengan pembangunan yang direncanakan akan dimulai di akhir tahun ini dan diharapkan akan beroperasi pada akhir tahun 2027.
Kehadiran kedua pabrik tersebut diharapkan akan membuka lebih dari 3.400 posisi pekerjaan, terutama untuk tenaga kerja di bidang teknologi dengan kualifikasi tinggi.
Dua fasilitas milik TSMC di Jepang ini akan mengutamakan produksi semikonduktor untuk aplikasi otomotif, industri, konsumen, dan memenuhi keperluan terkait dengan komputasi canggih.
Perusahaan ini juga sedang menggarap salah satu proyek internasional terbesarnya dengan investasi sekitar USD40 miliar atau untuk dua fasilitas fabrikasi chip yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan tahunan Amerika Serikat.