Yuk! Lihat Gimana Cara Belanda Nguras Air Laut dengan Canggih!

Yuk! Lihat Gimana Cara Belanda Nguras Air Laut dengan Canggih!
PASUNDAN EKSPRES- Belanda punya kisah unik soal geografinya yang bikin geleng-geleng kepala!
Bayangin, 27% wilayahnya ada di bawah permukaan laut, bahkan ada yang mencapai 6,7 meter lebih rendah.
Meski begitu, mereka nggak menyerah sama tantangan alam.
Malah, mereka berhasil melawan banjir dengan solusi inovatif yang bisa banget jadi inspirasi buat negara lain.
BACA JUGA: Cara Pinjaman 500 Ribu Langsung Cair Tanpa KTP Lewat Aplikasi Ini
Kilas balik ke 1927, Belanda meluncurkan proyek besar bernama Afsluitdijk.
Bendungan super panjang ini dirancang untuk memisahkan Laut Wadden dari IJsselmeer, sambil menahan lautan yang terus mengancam wilayah Friesland.
Proyek ini jadi salah satu yang terbesar di dunia saat itu, dengan biaya yang nggak main-main.
Namun, semua itu demi keamanan rakyatnya. Keren banget, kan?
BACA JUGA: Apple Ungkap Deretan Fitur Aksesibilitas di iOS 19 Menjelang WWDC 2025
Buat membangun bendungan sepanjang ini, Belanda mendatangkan 27 kapal keruk yang kerja keras ngangkut material dari laut.
Terus ditumpahkan buat bikin permukaan bendungan stabil.
Setelah bertahun-tahun, akhirnya di tahun 1932, bendungan raksasa ini rampung.
Lautan yang tadinya mengancam berubah jadi danau, dan Belanda sukses mengamankan wilayahnya dari banjir tapi ceritanya nggak selesai di situ.
Belanda terus berinovasi. Mereka pakai kincir angin legendaris buat nguras air dari lahan-lahan basah.
Kincir-kincir ini bekerja tanpa henti buat memastikan air nggak kembali menenggelamkan tanah mereka.
Gak heran, Belanda dikenal juga sebagai negeri kincir angin.
Namun, bencana nggak bisa dihindari. Tahun 1953, banjir besar dari Laut Utara kembali menyerang, merendam 9% wilayah Belanda.