SUBANG– Menjelang Pilkada Subang 2024 yang tinggal 12 hari lagi, suasana politik di Kabupaten Subang semakin memanas. Salah satu nama yang mencuat sebagai bakal calon adalah Indra Zainal Alim, S.H., yang saat ini menjabat sebagai Kepala Desa Jalancagak.
Indra Zainal telah menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai Calon Bupati (Cabup) atau Calon Wakil Bupati (Cawabup) di Pilkada Subang 2024.
Indra Zainal mengungkapkan bahwa dirinya sudah mendaftarkan diri ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), partai yang sudah diikutinya sejak tahun 2021.
"Saya sudah mendaftarkan diri ke PKB. Kebetulan, sejak 2021 saya adalah kader PKB, walaupun sebagai kepala desa saya tidak boleh aktif di partai politik," jelas Indra kepada Pasundan Ekspres Kamis (15/8).
Ia menambahkan; dirinya sudah mengikuti Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) di PKB, serta telah menyerahkan berkas pendaftaran. Saat ini, Indra masih menunggu keputusan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB terkait rekomendasi pencalonannya.
"Sampai hari ini, saya belum mendapat tembusan mengenai apakah saya akan mendapatkan rekomendasi dari PKB atau tidak," tambahnya. Meski demikian, Indra Zainal tetap optimis dan siap melangkah maju dalam perhelatan politik ini.
Belakangan, muncul kabar bahwa Indra Zainal mungkin akan disandingkan dengan Suci, salah satu tokoh politik lokal.
Kabar ini mencuat setelah pertemuan antara Indra dan Suci di Jakarta, di mana Indra juga berbicara dengan suami Suci, Ari Sigit.
Dalam pertemuan tersebut, Indra ditanya mengenai kesiapannya untuk maju di Pilkada Subang 2024.
"Saya menyatakan kesiapan saya kepada beliau, dan sejak itu dukungan dari berbagai pihak mulai mengalir," ujarnya.
Indra mengungkapkan, dukungan kepadanya tidak hanya datang dari kolega politik, tetapi juga dari para Kepala Desa, organisasi masyarakat, dan tokoh agama.
"Dari 245 desa di Subang, sudah ada 140 desa yang Kepala Desanya menandatangani surat pernyataan dukungan kepada saya. Selain itu, dukungan lisan dari desa-desa lain juga terus mengalir," jelasnya.
Selain dukungan dari para Kepala Desa, Indra juga mendapatkan dukungan dari Pabdesi (Persatuan Kepala Desa Seluruh Indonesia) serta Forum RT/RW.
Dukungan dari komunitas jamaah Tabligh, para Kiai, dan ulama-ulama Nahdlatul Ulama (NU) juga semakin memperkuat posisinya.
"Dukungan-dukungan inilah yang menjadi kekuatan utama saya untuk terus maju dalam Pilkada ini," tegasnya.
Menurutnya, semua tahapan untuk menjadi calon, baik sebagai Calon Bupati atau Calon Wakil Bupati, sudah ditempuhnya.
Meskipun demikian, ia menyatakan bahwa dirinya hanya mendaftar melalui satu partai, yaitu PKB, karena merasa sebagai kader partai tersebut.
"Saya tidak mendaftar ke partai lain. Nanti, soal koalisi dan siapa yang akan menjadi pasangan saya, itu tergantung pada dinamika partai," tambah Indra.
Indra juga menegaskan, dirinya siap mengundurkan diri dari jabatan Kepala Desa Jalancagak jika ditetapkan sebagai Calon Bupati atau Calon Wakil Bupati.
"Saya siap mengundurkan diri sebagai Kepala Desa jika saya ditetapkan sebagai calon. Ini adalah komitmen saya untuk mengikuti proses Pilkada dengan sepenuh hati," ungkapnya dengan tegas.(hdi)