PURWAKARTA-Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Purwakarta Dra. Suraidah, M.Si., mengatakan, pentingnya pemberian makanan pendamping air susu ibu (MPASI) kepada bayi untuk mencegah stunting. "MPASI merupakan hal penting dan perlu diperhatikan bagi orang tua, karena salah satu unsur yang dapat mempengaruhi stunting anak melalui pemberian MPASI yang kurang bergizi atau kurang tepat," kata Suraidah.
MPASI yang diberikan pada bayi memasuki usia enam bulan, sambungnya, adalah bagian dari pemenuhan gizi optimal di masa 1.000 hari pertama kehidupan Anak. Jika pemberiannya tepat, MPASI dapat mendukung tumbuh-kembang lebih optimal. "Sebaliknya, pemberian yang kurang tepat bisa menyebabkan stunting," ujarnya saat menghadiri rangkaian kegiatan Hari Gizi Nasional (HGN) ke-64 di Aula Desa Cipicung, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, akhir pekan kemarin.
Kegiatan yang digelar oleh Persatuan Ahli Gizi Indonesia (Persagi) Kabupaten Purwakarta ini mengampanyekan gerakan Pancingan Mama yang merupakan akronim dari pencegahan stunting pada anak dengan pemberian makan aman. Adapun tema yang diangkat ialah "MPASI Kaya Protein Hewani Cegah Stunting" dengan slogan "MPASI Berkualitas Untuk Generasi Emas".
Hadir dalam kegiatan ini Asisten Daerah III, Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan, Ketua Darma Wanita Persatuan Kabupaten Purwakarta, dan Camat Sukatani. Turut hadir pula, Ketua DPC Persagi Kabupaten Purwakarta, PT East West Indonesia, Ketua Tim Pengerak PKK Kecamatan, Kepala Desa Cipicung, serta Kader PKK. "Diharapkan, melalui kegiatan ini dapat mengedukasi masyarakat, khususnya para ibu dan calon ibu. Juga sebagai upaya akselerasi atau percepatan penurunan stunting di Kabupaten Purwakarta," ucap Suraidah.(add/sep)
