PASUNDAN EKSPRES - Tragedi yang dilakukan oleh sekelompok ISIS dan terjadi di Moskow, Rusia, telah menelan banyak korban. Total korban penembakan massal di Moskow ini menjadi 139 orang.
Menurut laporan dari Reuters pada Minggu, 24 Maret 2024, Andrei Vorobyov selaku Gubernur Wilayah Moskow mengatakan bahwa total ada 137 jenazah yang tewas di tempat dan dua orang lainnya meninggal di rumah sakit, sementara para petugas medis berjuang keras untuk menyelamatkan 107 orang lainnya yang terluka.
"Hasil awal penyelidikan menunjukkan bahwa serangan itu direncakanan dan dipersiapkan dengan hati-hati," ungkap Alexander Bastryskin seperti yang dikutip dari CNN.
Mengacu pada rekaman yang telah diverifikasi, terlihat sekelompok orang bersenjata yanga mengenakan pakaian kamuflase lalu melepaskan tembakan menggunakan senjata otomatis di Balai Kota Crocus yang terletak dekat Moskow.
BACA JUGA:Prancis Meningkatkan Peringatan Kewaspadaan Teror ke Level Tertinggi, Pasca Penembakan Moskow
BACA JUGA:Islam Khalilov, Pahlawan Cilik yang Selamatkan Ratusan Orang dari Penembakan Massal di Moskow
Di dalam video tersebut menggambarkan suasanan di mana para penonton sedang menempati tempat duduk mereka dan berusaha melarikan diri menuju pintu keluar saat suata tembakan berkali-kali terdengar.
Orang-orang yang berada di lokasi pun bergegas meninggalkan lokasi dalam keadaan yang panik.
Menurut laporan dari Baza, sebuah media berita terpercaya di Rusia, sebanyak 28 jenazah ditemukan di dalam toilet dan 14 lainnya ditemukan di tangga.
"Banyak Ibu ditemukan sedang memeluk anak-anak mereka," ungkapnya.
Diketahui bahwa sebagian besar korban meninggal akibar luka tembak atau karena terpapar asap selama kebakaran yang merajalela di gedung konser yang memiliki kapasitas hingga 6.000 tempat duduk tersebut.
(pm)