Internasional

Auto Panik! Drone Milik Hizbullah Masuk ke Rumah Benjamin Netanyahu

Auto Panik! Drone Milik Hizbullah Masuk ke Rumah Benjamin Netanyahu

PASUNDAN EKSPRES - Drone milik Hizbullah masuk ke rumah Benjamin Netanyahu. Sebuah drone pengintai yang dimiliki oleh milisi Hizbullah di Lebanon Selatan dilaporkan telah memasuki kawasan kediaman Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, di Caesarea.

Pesawat nirawak tersebut dikabarkan telah merekam rumah Perdana Menteri Israel itu. Keberadaan pesawat nirawak ini terdeteksi oleh radar kapal rudal Angkatan Laut Israel yang sedang ditempatkan di lepas pantai Caesarea. 

Drone Milik Hizbullah Masuk ke Rumah Benjamin Netanyahu

Biasanya, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan keluarganya menghabiskan akhir pekan mereka di kediaman pribadi yang terletak di Caesarea, sekitar 37 kilometer sebelah selatan Haifa, di pesisir Laut Mediterania.

Menurut surat kabar Israel Hayom, sebuah kapal rudal Angkatan Laut Israel yang ditempatkan di lepas pantai Caesarea, telah melaporkan bahwa mereka telah mendeteksi keberadaan sebuah pesawat tak berawak yang dicurigai melayang di wilayah tersebut.

BACA JUGA: Antony Blnken: Israel Terima Proposal Gaza, Hamas Diminta Melakukan Hal yang Sama

BACA JUGA: Keji! Dokter di India Tewas setelah Dirudapaksa oleh Sekitar 15 Orang, Temannya Ikut Andil

Spekulasi menyebutkan bahwa pesawat tak berawak yang terdeteksi di wilayah kediaman Perdana Menteri Netanyahu di Caesarea kemungkinan diluncurkan oleh milisi Hizbullah untuk mengambil gambar rumah Netanyahu.

Keberadaan drone tersebut berhasil terdeteksi oleh radar kapal rudak Angkatan Laut Israel yang ditempatkan di lepas pantai Caesarea. Namun, sistem pertahanan lainnya tidak dapat menangkap pesawat tak berawak itu.

Meskipun ada peringatan, jet tempur yang dikirim ke daerah tersebut tidak berhasil menemukan dan menghentikan pesawat drone yang diduga milik Hizbullah itu.

Tentara Israel menduga bahwa peringatan yang diberikan oleh sistem radar mereka kemungkinan merupakan sebuah alarm palsu. Mereka mencatat bahwa radar terkadang dapat memberikan peringatan palsu, bahkan hanya untuk mendeteksi kawanan burung.

Meskipun demikian, pihak militer Israel tidak sepenuhnya mengesampingkan kemungkinan adanya pesawat tak berawak kecil yang diluncurkan dari Lebanon.

Menanggapi laporan ini, kantor Perdana Menteri Netanyahu menyatakan bahwa peringatan tersebut adalah "alarm palsu" dan mengklarifikasi bahwa Benjamin Netanyahu tidak berada di rumahnya di Caesarea pada saat itu.

Sementara itu, drone milik Hizbullah berhasil merekam rumah pribadi Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, di Kaisarea.

Hal ini membuat kalangan pejabat Israel panik. Sebelumnya, Hizbullah juga pernah mengirimkan drone untuk merekam pangkalan militer Israel di wilayah utara. 

(ipa)

Berita Terkait
Terkini Lainnya

Lihat Semua