Internasional

Israel Setuju Hentikan Serangan Militer selama Ramadan, Kata Joe Biden

Israel Setuju Hentikan Serangan Militer selama Ramadan, Kata Joe Biden

PASUNDAN EKSPRES - Israel setuju hentikan serangan militer selama Ramadan. Presiden AS Joe Biden, mengatakan bahwa Israel telah menyetujui untuk tidak melakukan kegiatan militer selama bulan Ramadan di Jalur Gaza, di mana terjadi konflik dengan kelompok militan Hamas.

Ia juga mengungkapkan kekhawatirannya bahwa Israel berisiko kehilangan dukungan internasional sebagai akibat dari jumlah korban warga Palestina yang tinggi dalam konflik tersebut.

Israel Setuju Hentikan Serangan Militer selama Ramadan

Kedatangannya di acara "Late Night with Seth Meyers" di NBC, Presiden Biden menyampaikan bahwa Israel telah berkomitmen untuk memfasilitasi pengungsian warga Palestina dari Rafah, sebelum melancarkan serangan yang lebih intensif untuk menghancurkan Hamas.

Presiden Biden mengungkapkan bahwa pada prinsipnya terdapat kesepakatan untuk gencatan senjata antara kedua belah pihak, dengan syarat para sandera dibebaskan.

BACA JUGA:Bantuan Dijatuhkan dari Pesawat di Gaza, Ratusan Warga Sambut dengan Senang

BACA JUGA:Raja Charles III Kembali Tampil di Publik Untuk Pertama Kalinya Sejak Didiagnosis Kanker

"Ramadan akan segera tiba, dan sudah ada kesepakatan dari pihak Israel bahwa mereka juga tidak akan melakukan kegiatan selama Ramadan, untuk memberi kami waktu untuk membebaskan semua sandera," katanya, dikutip dari Reuters, Rabu (28/2/2024). 

Biden mengatakan jika gencatan senjata sementara akan berpengaruh pada peningkatan hubungan dengan negara-negara tetangga Israel dan menciptakan kesempatan bagi Palestina untuk mencapai kemerdekaan dengan memiliki negara mereka sendiri.

"Hal itu memberi kita waktu untuk mulai bergerak ke arah negara Arab yang siap untuk melangkah. Sebagai contoh, Arab Saudi siap untuk mengakui Israel. Yordania juga. Mesir - ada enam negara lainnya. Saya telah bekerja sama dengan Qatar," kata Biden. 

Biden juga mengatakan jika mereka bisa mencapai gencatan senjata sementara, itu akan membuka jalan bagi mereka untuk mengubah dinamika dan secara bertahap mencapai solusi dua negara.

Hal tersebut akan menjadi proses yang tepat dalam memastikan keamanan bagi Israel dan kemedekaan bagi Palestina.

Biden berharap bahwa akan terjadi gencatan senjata dalam konflik Israel-Palestina pada hari Senin depan. 

Sementara itu, Biden yang merupakan seorang anggota Partai Demokrat yang mencalonkan diri untuk terpilih kembali tahun ini, mengalami penurunan dukungan dari kalangan anak muda di Amerika.

Hal tersebut terjadi karena Biden mendukung kuat Israel, dan jumlah kematian yang tinggi di Palestina. 

Israel melancarkan serangan darat ke Gaza, dan mengakibatkan 30.000 orang dipastikan tewas, menurut Otoritas Kesehatan Gaza. Menurut Biden, Israel berisiko kehilangan dukungan dari seluruh dunia. 

(ipa)

 

Berita Terkait
Terkini Lainnya

Lihat Semua