PASUNDAN EKSPRES - Ikan buntal atau ikan fugu adalah ikan yang memiliki racun yang sangat berbahaya. Racun yang terdapat dalam ikan buntal disebut tetrodotoksin. Jika tidak diolah dengan benar, racun ini bisa menyebabkan kematian.
Oleh karena itu, ikan buntal tidak bisa sembarangan dimasak. Hanya koki yang terlatih dan bersertifikat yang bisa mengolah ikan buntal dengan aman.
Ikan buntal merupakan hidangan mewah di Jepang. Di sana, ikan buntal diolah menjadi berbagai masakan, seperti sashimi, karaage, atau sup.
Namun, untuk bisa memasak ikan buntal, koki harus lulus tes standar nasional yang sangat ketat. Tes ini bertujuan untuk memastikan koki bisa membersihkan ikan buntal dengan cara yang tepat dan menghilangkan racunnya.
Cara Membersihkan Ikan Buntal
Bagaimana cara membersihkan ikan buntal yang beracun? Berikut adalah langkah-langkahnya1:
- Buang kulit ikan buntal. Caranya, potong bagian di sekitar mulut ikan, lalu tarik kulitnya ke belakang. Kulit ikan buntal mengandung racun, jadi harus dibuang.
- Cuci dan lapisi ikan buntal dengan garam. Ini berguna untuk membersihkan lendir ikan yang juga beracun.
- Pegang kulit ikan buntal dengan satu tangan, dan potong semua dagingnya dengan pisau yang tajam dalam satu gerakan. Jangan sampai menusuk ovarium atau hati ikan, karena di situlah racun paling banyak terkandung.
- Keluarkan mata ikan buntal. Mata ikan buntal juga beracun, jadi harus dibuang.
- Pisahkan daging ikan buntal dari tulangnya. Hati-hati, jangan sampai menyentuh tulang ikan, karena bisa terkena racun.
- Cuci daging ikan buntal dengan air bersih. Pastikan tidak ada sisa racun yang menempel pada daging ikan.
- Simpan daging ikan buntal di tempat yang sejuk dan kering. Jangan biarkan terkena udara atau cahaya langsung, karena bisa mempengaruhi kualitas daging ikan.
- Setelah ikan buntal dibersihkan, Anda bisa memasaknya sesuai dengan resep yang Anda inginkan.
Daftar Olahan Ikan Buntal
Berikut adalah beberapa resep masakan ikan buntal khas Jepang:
- Sashimi ikan buntal: irisan tipis daging ikan buntal yang disajikan dengan saus ponzu, lobak, taoge, dan bunga.
- Tecchiri: sup ikan buntal dengan sayuran yang disajikan dengan saus ponzu.
- Fugu shirako: gonad jantan ikan buntal yang dimasak dengan cara digoreng, direbus, atau dibakar.
- Fugu karaage: potongan ikan buntal yang dibalut tepung dan digoreng hingga renyah.
- Fugu hirezake: sirip ikan buntal yang dibakar dan dicelupkan ke dalam sake panas.
- Fugu zosui: bubur nasi dengan sisa kuah tecchiri dan potongan ikan buntal.
Cara Mengolah Ikan Buntal
Berikut adalah cara mengolah ikan buntal untuk setiap resep diatas:
Sashimi ikan buntal
- Setelah ikan buntal dibersihkan dengan cara yang sudah dijelaskan sebelumnya, iris tipis-tipis daging ikan, lebih tipis daripada sashimi biasa.
- Susun irisan ikan di atas piring membentuk seperti kelopak bunga krisantemum.
- Hias dengan lobak, taoge, dan bunga sesuai selera.
- Sajikan dengan saus ponzu sebagai cocolan.
Tecchiri
- Setelah ikan buntal dibersihkan dengan cara yang sudah dijelaskan sebelumnya, rebus ikan buntal dengan serai dalam air mendidih selama 10 menit.
- Ini berguna untuk menghilangkan sisa racun yang mungkin masih ada di daging ikan.
- Angkat ikan buntal dan tiriskan.
- Potong-potong daging ikan sesuai selera. Siapkan kaldu dashi yang dibumbui dengan kecap asin, mirin, dan gula.
- Masukkan daging ikan buntal dan sayuran seperti daun bawang, jamur enoki, dan tahu ke dalam kaldu.
- Masak hingga matang.
- Sajikan dengan saus ponzu sebagai cocolan.
Fugu shirako
- Setelah ikan buntal dibersihkan dengan cara yang sudah dijelaskan sebelumnya, pisahkan gonad jantan ikan buntal dari dagingnya.
- Gonad jantan ikan buntal berbentuk seperti kantong putih yang mengandung sperma. Cuci dan tiriskan gonad jantan ikan buntal.
- Anda bisa memasaknya dengan cara digoreng, direbus, atau dibakar.
- Jika digoreng, balut gonad jantan ikan buntal dengan tepung dan goreng hingga kecoklatan.
- Jika direbus, masukkan gonad jantan ikan buntal ke dalam air mendidih yang dibumbui dengan kecap asin, mirin, dan gula.
- Rebus hingga empuk.
- Jika dibakar, tusuk gonad jantan ikan buntal dengan tusuk sate dan bakar di atas bara api hingga matang.
- Sajikan dengan saus ponzu atau mayones sebagai cocolan.
Fugu karaage
- Setelah ikan buntal dibersihkan dengan cara yang sudah dijelaskan sebelumnya, potong-potong daging ikan buntal sesuai selera.
- Lumuri daging ikan buntal dengan bumbu seperti garam, lada, bawang putih, jahe, dan sake. Diamkan selama 15 menit.
- Balut daging ikan buntal dengan tepung maizena.
- Goreng daging ikan buntal dalam minyak panas hingga renyah dan keemasan.
- Tiriskan dan sajikan dengan saus ponzu atau mayones sebagai cocolan.
Fugu hirezake
- Setelah ikan buntal dibersihkan dengan cara yang sudah dijelaskan sebelumnya, pisahkan sirip ikan buntal dari dagingnya.
- Sirip ikan buntal berbentuk seperti kipas yang mengandung sedikit racun. Cuci dan tiriskan sirip ikan buntal.
- Bakar sirip ikan buntal di atas bara api hingga garing.
- Celupkan sirip ikan buntal ke dalam sake panas. Biarkan sirip ikan buntal meresap ke dalam sake selama beberapa menit.
- Sajikan sake yang sudah dicampur dengan sirip ikan buntal sebagai minuman hangat.
Fugu zosui
- Setelah ikan buntal dibersihkan dengan cara yang sudah dijelaskan sebelumnya, potong-potong daging ikan buntal sesuai selera.
- Anda bisa menggunakan sisa kuah tecchiri sebagai kaldu untuk membuat fugu zosui. Masukkan nasi yang sudah dimasak ke dalam kuah tecchiri.
- Masak hingga mendidih. Masukkan daging ikan buntal, telur kocok, dan daun bawang ke dalam kuah.
- Aduk rata dan masak hingga matang.
- Sajikan fugu zosui sebagai hidangan penutup