Jangan Salah Paham! Ini Cara Daftar Program Petani Milenial dan Persyaratannya

Jangan Salah Paham! Ini Cara Daftar Program Petani Milenial dan Persyaratannya

Jangan Salah Paham! Ini Cara Daftar Program Petani Milenial dan Persyaratannya

PASUNDAN EKSPRES- Apakah kamu tertarik menjadi petani milenial dan menghasilkan penghasilan hingga Rp10 juta per bulan?

Program ini tengah menjadi perbincangan hangat, terutama setelah Menteri Pertanian menjelaskan inisiatif tersebut.

Namun, penting untuk memahami fakta sebenarnya agar tidak terjebak informasi keliru. Berikut penjelasannya!

Apa Itu Program Petani Milenial?

BACA JUGA: Jaksa Ungkap Dugaan Budi Arie Terima 50 Persen dari Praktik Mafia Akses Situs Judi Online, Jumlahnya Per Bulan Sampai Rp2 M

Program ini adalah bagian dari inisiatif Brigade Pangan, kelompok usaha pertanian yang bertujuan meningkatkan produktivitas padi di 12 provinsi menggunakan teknologi modern.

Anggota Brigade Pangan terdiri dari generasi muda yang memanfaatkan alat-alat pertanian otomatis.

Seperti drone untuk penyemprotan dan mesin modern untuk pengolahan lahan, penanaman, hingga perawatan.

Fakta Gaji Rp10 Juta per Bulan

BACA JUGA: PLN Resmi Tawarkan Promo Tambah Daya Listrik Diskon 50% di Bulan Mei 2025, Ini Syarat dan Cara Dapatkannya

Banyak yang salah paham soal gaji dalam program ini. Menteri Pertanian memang menyebutkan potensi pendapatan Rp10 juta per bulan. Namun, kata kuncinya adalah "menguntungkan".

Artinya, petani milenial di program ini menjalankan usaha berbasis pertanian dengan peluang keuntungan tersebut, bukan menerima gaji tetap.

Skala usaha yang besar, penggunaan teknologi modern, dan efisiensi tinggi menjadi faktor pendukung tercapainya potensi keuntungan itu.

Jadi, klaim bahwa petani milenial "digaji" Rp10 juta per bulan adalah informasi yang kurang tepat.

Bagaimana Cara Daftarnya?

Untuk bergabung, kamu tidak langsung mendaftar sebagai petani milenial, melainkan mengikuti pelatihan terlebih dahulu.

Program ini bertujuan membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan bertani secara modern.

Setelah pelatihan, kamu bisa bergabung dalam Brigade Pangan dan mulai menggarap lahan menggunakan teknologi canggih.


Berita Terkini