PASUNDAN EKSPRES - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan hadir dalam acara "Ngobrol Seru: IDN Times x Total Politik" yang diselenggarakan di The Plaza IDN Media HQ, Jakarta. Dalam acara tersebut, Luhut berdiskusi tentang berbagai isu strategis yang menyangkut perkembangan Indonesia, termasuk kebijakan untuk diaspora Indonesia.
Salah satu pertanyaan yang menarik perhatian datang dari seorang mahasiswa yang menanyakan tentang kemungkinan adanya kebijakan dual citizenship bagi diaspora Indonesia. Menanggapi hal ini, Luhut menjelaskan bahwa meski penerapan dual citizenship masih jauh dari kenyataan, pemerintah saat ini tengah mempertimbangkan berbagai opsi untuk mendukung diaspora Indonesia.
"Kami sedang memikirkan cara-cara yang bisa mendukung diaspora kita. Salah satu opsi yang sedang dibahas adalah pemberian visa seumur hidup bagi diaspora. Ini adalah salah satu bentuk dukungan kita kepada mereka," jelas Luhut. Dia menambahkan bahwa kebijakan ini bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi warga negara Indonesia yang tinggal di luar negeri agar tetap memiliki ikatan dengan tanah air.
Luhut menekankan pentingnya beradaptasi dengan perkembangan global yang cepat. "Kita harus betul-betul berkreasi melihat perkembangan dunia yang cepat. Jadi kita harus fleksibel dalam membuat kebijakan yang menguntungkan negara," katanya. Ia juga mengungkapkan bahwa pemerintah selalu terbuka untuk menerima masukan dari berbagai pihak, termasuk diaspora, dalam merumuskan kebijakan yang lebih baik.
Diskusi tersebut tidak hanya fokus pada isu diaspora, tetapi juga membahas berbagai topik lain seperti perkembangan sektor kemaritiman dan investasi di Indonesia. Luhut menjelaskan beberapa langkah strategis yang telah diambil pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan daya saing Indonesia di kancah internasional.
"Kita terus berupaya untuk menciptakan iklim investasi yang kondusif dan memaksimalkan potensi maritim kita. Langkah-langkah ini diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan memberikan manfaat bagi seluruh rakyat Indonesia," ujar Luhut.
Acara ini mendapatkan sambutan positif dari para peserta yang terdiri dari berbagai kalangan, mulai dari mahasiswa, akademisi, hingga pelaku bisnis. Mereka mengapresiasi keterbukaan Luhut dalam menjawab berbagai pertanyaan dan memberikan penjelasan yang komprehensif tentang kebijakan pemerintah.
Dengan adanya diskusi semacam ini, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami kebijakan pemerintah dan berpartisipasi aktif dalam pembangunan bangsa. Luhut sendiri berharap agar acara-acara seperti ini dapat terus digelar untuk mendorong dialog yang konstruktif antara pemerintah dan masyarakat.