Penerima PKH Berkurang, Apakah Kemiskinan di Subang Menurun?

Penerima PKH Berkurang, Apakah Kemiskinan di Subang Menurun?

PERTEMUAN: Penerima bantuan PKH bersama SDM PKH Subang saat Kegiatan Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga, beberapa waktu lalu. Muhammad Faishal/Pasundan Ekspres

SUBANG-Tren penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) di Subang menurun. 

Penerima bantuan PKH tahun 2022 sebanyak 73.991 keluarga, tahun 2023 71.228 keluarga, tahun 2024 terus turun hingga 69.442 keluarga. Kemudian tahun 2025 ini sebanyak 66.574 keluarga.

PKH merupakan program pemberian bantuan sosial bersyarat kepada keluarga miskin dan rentan. Penurunan ini menjadi sinyal bahwa program pengentasan kemiskinan di Subang berhasil. 

Penyuluh Sosial Ahli Muda Dinas Sosial Kabupaten Subang, Irvan Ferdiansyah mengatakan, pemerintah masih melakukan pendampingan dan pengawasan bagi yang sudah keluar sebagai keluarga penerima manfaat (KPM) atau biasa disebut dengan graduasi.

BACA JUGA: Anggota DPRD Subang Akui Peredaran Rokok Ilegal Masih Marak

"Pendampingan untuk yang sudah graduasi, tidak semuanya memang, ada penunjang untuk yang punya usaha mikro, bantuan ekonomi. Bisa disusulkan oleh pendamping," ucapnya. 

Hal ini sebagai upaya agar mantan KPM PKH bisa benar-benar mandiri dari bantuan tersebut dan dapat hidup secara layak. Sebab, ia mengungkapkan masih ada sejumlah warga Subang yang masih menerima bantuan tersebut selama belasan tahun. 

"Sebenarnya kalau dibilang ketergantungan kurang tepat, mungkin lebih tepatnya masih banyak KPM yang sudah lama dari 2007 sampai sekarang menerima bansos," ucapnya.(fsh/ysp) 


Berita Terkini