SUBANG-Dalam rangka menjaga kelancaran dan kesuksesan Pilkada yang akan datang, sejumlah ketua partai politik di Kabupaten Subang menggelar pertemuan dengan Penjabat (PJ) Bupati Subang.
Silaturahmi tersebut dihadiri oleh pimpinan partai dari Golkar, PDI Perjuangan, PKS, PPP, NasDem, dan PKB.
Agenda utama pertemuan tersebut adalah audiensi dan diskusi terkait pelaksanaan Pilkada yang baik, dengan penekanan agar deklarasi damai tidak sekadar menjadi retorika atau seremonial belaka.
Para ketua partai berharap agar upaya perdamaian tidak hanya berhenti pada seremoni, namun diwujudkan dalam tindakan nyata melalui kerja sama yang solid.
Ketua DPD Partai Golkar Subang, Elita Budiarti menyampaikan, dua poin penting dalam pertemuan tersebut.
“Yang pertama, kami bersama dalam koalisi ASLINa dan Religius, dengan total 37 kursi, insha Allah akan bekerja sama untuk lima tahun ke depan. Artinya, kami akan berbuat yang terbaik bagi Subang, bukan untuk kepentingan lain," ujarnya.
Elita juga menambahkan bahwa Pilkada kali ini berbeda dengan Pemilu sebelumnya. Menurutnya, saat ini terdapat regulasi yang lebih tegas, yakni Undang-Undang Pemilu, yang memberikan sanksi pidana kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) dan anggota TNI-Polri jika terbukti tidak bersikap netral.
“Sekarang ada sanksi pidana, bukan hanya sanksi sosial. Jika ASN, TNI, atau Polri tidak netral, maka bisa diproses secara hukum. PJ Bupati adalah pemimpin ASN yang di dalamnya terdapat unsur sipil, TNI, dan Polri, serta pegawai pemerintah lainnya,” jelas Elita.
Ia menegaskan, meskipun ada indikasi ketidaknetralan, pihaknya masih yakin PJ Bupati menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik. Kunjungan para ketua partai ini juga sekaligus memberikan dukungan kepada PJ Bupati dalam membina sekitar 16 ribu ASN di bawahnya.
“Kami datang untuk mengetahui situasi dan memberikan dukungan. Jika ada pelanggaran, kami akan laporkan kepada Gakkumdu,” terangnya.
Di sisi lain, Ketua Partai NasDem Subang, Eep Hidayat, juga menyampaikan bahwa audiensi ini tidak hanya fokus pada pelaksanaan Pilkada, tetapi juga membahas program-program kerja partai untuk lima tahun ke depan.
“Pertemuan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara partai politik, pemerintah daerah, dan seluruh elemen masyarakat untuk memastikan Pemilu yang adil, jujur, dan damai,” tuturnya.
Para ketua partai lin juga berharap netralitas ASN dapat dijaga demi terciptanya proses demokrasi yang berkualitas di Subang. (cdp)