News

Nama Mahfud MD Sempat Hilang di Kolom Pencarian X, Ini Kata Kominfo

Nama Mahfud MD Sempat Hilang di Kolom Pencarian X, Ini Kata Kominfo
Media sosial X dihebohkan dengan pencarian kata "Mahfud" yang tidak bisa ditemukan pada Kamis (24/1). (Dok Istimewa)

PASUNDAN EKSPRES - Media sosial X dihebohkan dengan pencarian kata "Mahfud" yang tidak bisa ditemukan pada Kamis (24/1).

Para warganet yang mengetikkan dan mencari kata kunci "Mahfud" di platform X (dulu Twitter) mengaku bingung sebab hasil yang ditemukan malah kosong.

Bahkan, hal ini sempat membuat bingung calon wakil presiden nomor 3, Mahfud MD yang mempertanyakan mengapa namanya tidak ditemukan dalam platform tersebut.

"Wah, kok bisa ya @TwitterID ??? SELESAI," tulis Mahfud dalam akun X resminya, @mohmahfudmd.

Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud telah melaporkan hal ini kepada Elon Musk atas dugaan kejanggalan kata kunci "Mahfud" tidak dapat ditemukan.

Menurut keterangan Direktur Jendral Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Semuel Abrijani, pihaknya sudah menghubungi pihak X atas hal ini.

Berdasarkan keterangan dari pihak X, kata kunci "Mahfud" hilang karena banyak bot yang mengirim status spam berulang kali dengan menggunakan kata tersebut.

Oleh karena itu, X mencurigai kata "Mahfud" terindikasi sebagai bot spamming sehingga X membersihkan postingan bot spam.

"X bilang, sudah melaporkan ke saya juga, kita sudah temukan botnya, ada bot spamming, tiap tweetannya itu ada kata-kata mahfud mahfud terus, dan kata dia tulisannya tidak layak jadi sama X dibersihin dulu," ucap Semuel dalam keterangannya pada Jumat (26/1).

Semuel juga tidak mengetahui apa saja yang dituliskan bot tersebut dan dalang yang membuat akun bot spam tersebut.

"Ini cukup mengganggu karena ini lagi kampanye. Pokoknya ada (bot spam) itu tiap postingan selalu ada kata mahfud, mahfud, mahfud. Itu pastinya bukan manusia dan tidak organik, itu (karena ulah) mesin itu. Sudah ditemukenali oleh X, lalu ditarik sama mereka lalu dibersihkan tampilannya," terangnya. (inm)

Berita Terkait