Otomotif

Fenomena Dealer Motor: Cash Dicuekin, Kredit Dianggap Raja, Kenapa Bisa Begitu?

Fenomena Dealer Motor: Cash Dicuekin, Kredit Dianggap Raja, Kenapa Bisa Begitu?
Fenomena Dealer Motor: Cash Dicuekin, Kredit Dianggap Raja, Kenapa Bisa Begitu?

PASUNDAN EKSPRES- Kalian pernah nggak sih ngalamin drama ini? Datang ke dealer motor dengan niat mulia buat beli motor secara cash, tapi ujung-ujungnya malah dilayanin setengah hati.

Mulai dari alasan klasik kayak “Motornya nggak ready kalau cash” sampai “Warna yang kamu mau lagi kosong.”

Padahal, jelas-jelas ada stoknya di sana. Tapi kalau kalian bilang beli kredit? Wah, beda cerita!

Sales langsung pasang senyum paling manis, kasih penawaran serba instan, bahkan motornya bisa dikirim ke rumah dalam hitungan jam.

Bonus? Jangan ditanya! Helm, jaket, bahkan paket-paket lainnya bertebaran. Emang semua dealer gini? Enggak juga sih, tapi faktanya cukup banyak yang kayak gitu.

Kenapa Beli Kredit Lebih Diutamakan?

Alasannya simpel insentif. Sales biasanya dapat komisi lebih besar dari transaksi kredit dibanding cash. Jadi, wajar kalau mereka lebih semangat buat nawarin skema kredit.

Legal nggak? Legal kok, selama semua informasi yang diberikan transparan. Yang jadi masalah adalah kalau mereka berbohong soal stok motor atau alasan lainnya untuk memaksa kalian ambil kredit.

Solusi di Era Modern

Nggak mau ribet atau males drama sama sales? Kalian bisa banget beli motor lewat marketplace online.

Mau cash atau kredit, semuanya diproses dengan cepat tanpa ada tatap muka yang bikin males. Plus, pilihan motornya lengkap dan jelas transparan.

Jadi, nggak usah galau kalau ketemu sales yang kurang profesional. Dunia sudah modern, Bro! Tinggal klik-klik, motor impian langsung ke rumah. Gampang banget, kan?

Berita Terkait
Terkini Lainnya

Lihat Semua