SUBANG-Kasus pencurian dengan kekerasan (curas) kembali terjadi di wilayah Ciasem, Kabupaten Subang. Kejadian ini melibatkan empat orang pelaku yang menggunakan senjata tajam berupa celurit, sehingga sempat membuat warga setempat resah.
Kapolsek Ciasem, AKP Endang Kurnia, mengungkapkan bahwa peristiwa tersebut terjadi di Jalan Dusun Marjim, Desa Ciasem Tengah, Kecamatan Ciasem. Korban, yang diketahui bernama Sudirman (42), saat itu sedang dalam perjalanan pulang ke rumahnya di Dusun Tanjung Baru, Desa Ciasem Tengah, menggunakan sepeda motor Honda Beat.
"Salah satu pelaku langsung mengeluarkan senjata tajam berupa celurit dan memukulkannya ke kepala korban. Akibat serangan tersebut, korban terjatuh dari sepeda motornya," ungkapnya.
Tak berhenti di situ, para pelaku kemudian mengambil sepeda motor korban. Namun, dalam usaha melawan, korban berhasil menangkap salah satu pelaku, sementara satu pelaku lainnya berhasil diamankan oleh warga yang berada di sekitar lokasi kejadian. Dua pelaku lainnya berhasil melarikan diri dengan membawa sepeda motor korban.
Akibatnya korban mengalami luka serius di bagian kepala dan punggung. Warga yang melihat kejadian tersebut segera memberikan pertolongan dan membawa korban ke Puskesmas Ciasem untuk mendapatkan perawatan medis.
"Sementara itu, dua pelaku berhasil kami amankan dan langsung dibawa ke Polsek Ciasem untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Para pelaku berinisial DM (25) dan AH (27) berasal dari Kabupaten Karawang," terangnya.
Pihak kepolisian juga berhasil menyita beberapa barang bukti, diantaranya sepeda motor Honda Beat warna hitam, sebuah ponsel, dan tas yang diduga milik para pelaku.
Hingga saat ini, dua pelaku lainnya masih dalam pengejaran dan telah dimasukkan dalam daftar pencarian orang (DPO). Kapolsek pun menegaskan bahwa pihak kepolisian akan terus memburu pelaku yang masih buron.
"Kami mengimbau warga untuk lebih berhati-hati dan selalu waspada terhadap potensi kejahatan, terutama di jalan raya. Jika melihat atau mengetahui informasi terkait dua pelaku lainnya, segera laporkan kepada pihak berwenang," ujarnya.
Pihak kepolisian juga mengingatkan masyarakat untuk tidak bepergian sendirian di malam hari, terutama di daerah yang sepi, guna menghindari kejadian serupa.(cdp/sep)
