Subang

Kemenag Support Program Guru PAI Selama Ramadhan

Kemenag Subang
Kasi PAI Kemenag Subang H. Mohamad Sopiadi

SUBANG-Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Subang berkomitmen mendukung dan memfasilitasi program-program yang dilaksanakan oleh Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) selama bulan Ramadan.

Menurut Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Agama Islan (PAI) Kemetrian Agama (Kemenag) Subang, program yang akan dilaksanakan selama bulan Ramadan itu mengacu kepada surat keputusan bersama Mendikdasmen (Mentri Pendidikan Dasar dan Menengah) nomor 2 tahun 2025 tentang kegiatan dibulan Ramadan. "Dalam surat keputusan tersebut sudah di amanatkan untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran selama bulan Ramadan, tentu diutamakan terkait dalam pembelajaran keagamaan, budi pekerti, dan karakter bagi siswa," ungkap Kasi Kemenag Subang H. Mohamad Sopiadi, kemarin.

Dia mengungkapkan, bahwa dalam setiap masing-masing sekolah tentu memiliki program yang dicanangkan oleh guru pendidikan agama islam (PAI), kegitan itu berbentuk pesantren ramadan di sekolah. "Maka dalam hal itu, kami dari Kemenag sifatnya hanya mensupport dan memfasilitasi kegiatan yang dilaksanakan oleh guru-guru PAI yang ada di sekolah," ujarnya.

Kemudian program yang dilaksanakan selama ramadan ini ada salah satu kegiatan yang dilaksanakan oleh Kemenag Subang dari tahun sebelumnya, kegiatan itu adalah Pesantren digital Ramadan dan beragam kegiatan lainnya.

Kasi PAI Kenenag Subang, mengatakan bahwa program pesantren digital mencakup pembelajaran dari seluruh tingkatan yang dilaksanakan mulai dari TK, SD, SMP, SMA/SMK sederajat. Tidak hanya itu seluruh guru PAI juga diberikan instruksi untuk membimbing dan mengarahkan terkait materi-materi pembelajaran yang diberikan. "Maka dalam kegiatan pesantren yang dilaksanakan bertujuan untuk meningkatkan serta menjaga iman dan ketakwaan di bulan suci ramadhan, jadi dalam bulan ramadhan ini harus mengaplikasikan kegiatan-kegiatan positif kegamaan," ucapnya.

Dalam hal ini, kasi PAI berharap dalam program yang telah disampaikan kepada siswa-siswi melalui guru PAI dapat menjadikan pendidikan agama sebagai media pembentukan karakter.(znl/sep)

Terkini Lainnya

Lihat Semua