Gizi Tercukupi, Wamendag: Siswa Bisa Fokus Belajar dan Produktif, Investasi Menuju Generasi Indonesia Emas 2045

Gizi Tercukupi, Wamendag: Siswa Bisa Fokus Belajar dan Produktif, Investasi Menuju Generasi Indonesia Emas 2045

Wakil Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Dyah Roro Esti Widya Putri, bersama Bupati Subang Reynaldy Putra Andita BR, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Subang dalam rangka meninjau pelaksanaan Program MBG (Zaenal Abidin/Pasundan Ekspres)

SUBANG-Suasana semangat dan bahagia tampak di SDN Rawabadak, Kelurahan Karanganyar, Subang, Senin pagi (28/7/2025).

Kehadiran Wakil Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Dyah Roro Esti Widya Putri, bersama Bupati Subang, Reynaldy Putra Andita BR, S.IP, menjadi perhatian siswa, guru, dan warga sekitar.

Kunjungan tersebut dilakukan untuk meninjau langsung pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang tengah digencarkan pemerintah. 

Program MBG merupakan program prioritas nasional yang diinisiasi Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, guna memperkuat kecukupan gizi bagi anak-anak usia sekolah sebagai investasi menuju generasi Indonesia Emas 2045.

BACA JUGA: Harga Tiket Masuk Pemandian Air Panas Ciater Subang Terbaru 2025

SDN Rawabadak menjadi salah satu titik lokasi penerapan program tersebut di Kabupaten Subang.

Kegiatan ini turut dihadiri langsung oleh Asisten Daerah Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Subang, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP4D) Kabupaten Subang, serta Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Subang.

Bupati Subang yang akrab disapa Kang Rey menyampaikan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan MBG di Subang.

Ia mengakui bahwa di awal program terdapat berbagai tantangan teknis, namun berkat sinergi lintas sektor, pelaksanaan MBG dapat berjalan dengan baik.

BACA JUGA: Dinas PUPR Bangun Jembatan Lapang Baru

"Alhamdulillah dengan segala macam lika-likunya, program MBG di Kabupaten Subang bisa berjalan lancar. Ke depannya, bagi sekolah-sekolah yang belum mendapatkan, semoga bisa segera menyusul," ujar Kang Rey.

Ia menegaskan bahwa MBG bukan sekadar program tambahan, melainkan kebutuhan mendesak bagi generasi muda, terutama di wilayah-wilayah yang rawan gizi.

"Program MBG ini sangat dibutuhkan bagi anak-anak kita. Harapannya dapat terus ditingkatkan agar anak-anak Subang mendapatkan asupan gizi yang cukup untuk mendukung pertumbuhan dan semangat belajarnya," tambahnya.

Wakil Menteri Perdagangan RI, Dyah Roro Esti, dalam keterangannya menekankan pentingnya kecukupan gizi sebagai pondasi pembangunan manusia.

Ia menilai pelaksanaan MBG di Kabupaten Subang menunjukkan sinergi kerja pemerintah daerah yang responsif dan progresif.

"Dengan gizi yang tercukupi, anak-anak akan lebih produktif dan bisa fokus belajar. Itu artinya kita sedang membangun fondasi sumber daya unggul untuk masa depan Indonesia," jelas Dyah Roro.

Ia juga menyampaikan bahwa MBG adalah bentuk nyata kehadiran negara dalam memenuhi hak dasar anak-anak, yakni mendapatkan makanan sehat dan layak setiap hari.

"Ini bukan soal menu semata. Ini tentang memastikan bahwa anak-anak kita tidak perlu lagi bingung soal makan esok hari, karena negara hadir menjamin itu," ungkapnya.


Berita Terkini