PasundanEkspres - Chatbot AI buatan Amazon, yang dinamai Rufus, kini telah tersedia untuk semua pelanggan di Amerika Serikat dalam tahap versi beta. Chatbot ini merupakan kelanjutan dari tahap pengujian yang telah dimulai sejak Februari lalu. Saat ini, Rufus terikat dengan aplikasi dan bukan versi web Amazon.
Sebagaimana dilansir PasundanEkspres dari Engadget pada Selasa (16/7/2024), Rufus adalah chatbot Amazon yang membantu pelanggan dalam berbelanja. Pelanggan dapat meminta daftar produk yang direkomendasikan dan menanyakan fungsi produk tertentu serta informasi terkait lainnya.
Saat diuji oleh Lawrence Bonk dari Engadget, chatbot ini berfungsi dengan baik meskipun dinilai agak membosankan. Rufus melakukan referensi silang pada beberapa produk yang direkomendasikan dengan versi web dan tidak secara otomatis mencantumkan item yang dipromosikan.
Chatbot ini mengeluarkan daftar produk yang diulas secara acak pada beberapa kesempatan. Pelanggan juga dapat mengajukan pertanyaan spesifik tentang produk, tetapi jawabannya tampaknya diambil langsung dari deskripsi produk.
Sebagaimana diketahui oleh setiap pelanggan Amazon, beberapa deskripsi ini akurat, sementara yang lain tidak. Chatbot ini terhubung dengan akun pribadi pengguna, sehingga mampu menjawab pertanyaan mengenai pengiriman yang akan datang dan informasi terkait lainnya.
Amazon menyatakan bahwa bot ini telah dilatih menggunakan katalog produknya, ulasan pelanggan, tanya jawab komunitas, dan informasi publik yang ditemukan di seluruh web.
Tapi, mereka tak mengungkapkan dari situs web mana saja bot tersebut mengambil informasi publik tersebut dan untuk tujuan apa. Bahkan, tidak mengonfirmasi bahwa informasi tersebut diambil dari situs web yang berhubungan dengan ritel.
