Daerah

Gusdurian Perkuat Nilai Toleransi, Lewat Kunjungan Inspiratif ke Vihara Budi Dharma Purwakarta

Gusdurian
Kunjungan Gusdurian Purwakarta ke Vihara Budi Dharma mendapatkan sambutan hangat.(Adam Sumarto/Pasundan Ekspres)

PURWAKARTA-Gusdurian Purwakarta terus menunjukkan konsistensinya dalam meningkatkan toleransi di tengah masyarakat Purwakarta yang beragam. Teranyar, Gusdurian menggelar kunjungan inspiratif ke Vihara Budi Dharma di Jl. Jenderal Sudirman, Nagri Kaler, Kabupaten Purwakarta, Selasa (18/6).

Dikonfirmasi terkait kunjungan tersebut, Ketua Gusdurian Purwakarta Gus Dion Murdiono menyebutkan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya memperkuat persaudaraan dan menanamkan nilai-nilai toleransi antarumat beragama.

Kedatangan Gusdurian beserta komunitas lintas iman mendapat sambutan hangat dari Pimpinan Vihara Budi Dharma YM. Biksuni Bhadraprajnani atau Suhu Shi Xian Hui. Mereka pun berdiskusi tentang ajaran Buddha dan nilai-nilai kebaikan yang diterapkan sehari-hari. "Pertemuan ini adalah wujud nyata dari salah satu sembilan nilai Gusdurian, yaitu sosial dan toleransi. Dengan kegiatan ini, kami ingin meneladani Gus Dur dalam menjaga dan memperkuat tali persaudaraan di tengah keberagaman,” kata Gus Dion kepada koran ini, Rabu (19/6).

Disampaikan Dion, dalam kunjungan tersebut Suhu Shi Xian Hui sempat menyatakan kegembiraannya atas kunjungan tersebut. “Beliau juga menyebutkan bahwa pertemuan tersebut sangat penting untuk memperdalam pengertian dan saling menghargai antarumat beragama," ujarnya.

Sementara itu, salah seorang Gusdurian, Ahmad Ghozin Aa, yang akrab disapa Cep Ozin, mengatakan, Gusdurian Purwakarta telah merencanakan berbagai kegiatan pada peringatan 17 Agustus 2024 mendatang. Di antaranya berupa talkshow, panggung budaya, dan kegiatan bercocok tanam. "Namun, kami juga sangat antusias dengan usulan dari Vania, tuan rumah Vihara Budi Dharma dan pegiat komunitas lintas iman, yang menyarankan untuk mengadakan Kemping Toleransi. Semoga kita bisa bertemu lagi dalam kegiatan-kegiatan positif di masa mendatang," ucap Cep Ozin.

Lebih lanjut dirinya mengatakan, pertemuan tersebut tidak hanya mempererat hubungan antarkomunitas, tetapi juga menjadi ajang untuk memperkaya pemahaman tentang keberagaman Indonesia. "Gusdurian Purwakarta dan Vihara Budi Dharma terus berkomitmen mempromosikan kebajikan, kedamaian, dan toleransi dalam kehidupan bermasyarakat," katanya.(add/sep)

Berita Terkait