PURWAKARTA-Yayasan Al-Muhajirin meresmikan Pondok Pesantren (Ponpes) Lansia Berbasis Agro yang berlokasi di Al-Muhajirin Kampus 5, Kecamatan Kiarapedes, Kabupaten Purwakarta, Ahad (3/3).
Bersamaan dengan itu, juga diresmikan Masjid At-Taufik Alawi, rumah pengasuh, madrasah serta rumah toko (ruko) yang berlokasi di Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Purwakarta. Ketua Yayasan Al-Muhajirin Dr. Hj Ifa Faiza Rohmah, M.Pd., menyebutkan, sesuai namanya, ponpes lansia diperuntukkan bagi para lanjut usia atau para sepuh. Mereka akan dibimbing dalam beribadah juga mengisi kegiatannya dengan kegiatan bermanfaat.
"Para lansia, Insyaallah semakin khusyuk ibadahnya. Rutin berolahraga dan diajak bercocok tanam. Karena itu pula Ponpes Lansia ini berbasis agro," ujar Teh Ifa, panggilan akrabnya.
Anggota keluarga yang hendak menjenguk, sambungnya, diberikan kebebasan di setiap akhir pekan. "Bimbingan agamanya dapat, olahraganya rutin, juga diajak bercocok tanam. Insyaallah memotivasi dalam beribadah dan mudah-mudahan mendapat husnul khatimah," ucapnya.
Lebih lanjut Teh Ifa mengatakan, Ponpes Lansia dibangun dengan bantuan Pemprov Jabar, yakni melalui bantuan sosial, sekaligus program inkubasi wakaf yang diberikan Kementerian Agama. "Untuk Kampus 5 Al-Muhajirin ini mencakup wilayah Kecamatan Wanayasa dan Kiarapedes. Khusus Wanayasa, ada sejarahnya bagi Pimpinan Ponpes Al-Muhajirin, Prof. Dr. K.H. Abun Bunyamin, M.A. Beliau pernah menjadi Kepala Madrasah Aliyah di Wanayasa," katanya.
Sementara itu, Pimpinan Ponpes Al-Muhajirin, Prof. Dr. K.H. Abun Bunyamin, M.A., menyampaikan terima kasihnya kepada semua pihak yang telah membantu dan mendukung berdirinya Ponpes Lansia. "Termasuk kepada Keluarga Besar Nahdlatul Ulama, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta dan seluruh masyarakat," ujarnya.(add/sep)