Mengapa iPhone 15 Pro Max Sangat Mahal?

Mengapa iPhone 15 Pro Max Sangat Mahal?
PASUNDAN EKSPRES- Harga resmi iPhone 15 Pro Max di Indonesia mencapai Rp23 juta, padahal biaya produksinya hanya sekitar Rp8,8 juta.
Bahkan, versi murahnya, iPhone 15, yang memiliki biaya produksi sekitar Rp6,7 juta, dijual dengan harga resmi Rp14 juta.
Lonjakan harga ini mencapai lebih dari dua kali lipat. Apa yang membuat iPhone begitu mahal?
1. Margin Keuntungan Apple yang Tinggi
BACA JUGA: Sony Xperia 1 VII Resmi Dirilis, Hadirkan Peningkatan Kamera dan Fitur Walkman
Apple mengambil keuntungan besar dari setiap penjualan iPhone. Menurut data terbaru, margin keuntungan kotor Apple mencapai 37% dari biaya produksi.
Sebagai perbandingan, Xiaomi hanya mengambil margin 14,6%. Artinya, keuntungan yang diambil Apple dari setiap iPhone adalah 2,5 kali lebih banyak dibandingkan Xiaomi.
2. Biaya Produksi yang Tinggi
iPhone menyasar segmen premium dengan menggunakan bahan dan komponen berkualitas tinggi.
BACA JUGA: Advan Workplus Heritage, Perpaduan Elegan antara Teknologi dan Sentuhan Batik
Misalnya, biaya produksi iPhone 15 adalah sekitar Rp6,7 juta, iPhone 15 Plus sekitar Rp7 juta, iPhone 15 Pro sekitar Rp8,3 juta, dan iPhone 15 Pro Max sekitar Rp8,8 juta.
Selain itu, biaya produksi meningkat seiring dengan peningkatan spesifikasi. Untuk iPhone 15, biaya produksinya naik 16% dibandingkan iPhone 14.
3. Target Pasar Kelas Atas
Apple menyasar segmen pasar kelas atas yang tidak sensitif terhadap harga. Mereka mengutamakan kualitas, pengalaman premium, dan keamanan.
Apple bebas menentukan harga jual karena mengetahui bahwa target pasar mereka menghargai kualitas dan keamanan lebih dari harga.
4. Dukungan Jangka Panjang
Apple menawarkan dukungan jangka panjang untuk iPhone, dengan pembaruan iOS selama setidaknya 5 tahun.
Pembaruan ini dirilis serentak di seluruh dunia, memastikan semua pengguna mendapatkan update pada hari yang sama.